PR INDRAMAYU – Pelantikan kepala daerah terpilih di wilayah Sumatera Utara (Sumut) telah dilaksanakan pada Jumat, 26 Februari 2021 bertempat di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kota Medan.
Pelantikan itu dipimpin oleh Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi.
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman resmi Pemprov Sumatera Utara, Sabtu 27 Februari 2021, dalam kesempatan itu ada sebelas kepala daerah dari hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 di Sumatera Utara yang dilantik Gubernur Edy dalam dua sesi.
Baca Juga: Gencar Laksanakan Vaksinasi Covid-19, Kemenkes : untuk Tenaga Kesehatan Sudah Mencapai 100 Persen
Pada sesi pertama pukul 08.00 WIB, Gubernur Edy melantik Walikota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution dan wakilnya Aulia Rachman, Walikota Tanjung Balai, M Syahrial dan wakilnya Waris Thalib, dan Wakil Walikota Binjai Amir Hamzah.
Pada sesi kedua pukul 14.00 WIB Gubernur Edy melantik Bupati Kabupaten Asahan, Surya dan wakilnya Taufik Zainal Abidin, Bupati Kabupaten Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor dan wakilnya Oloan Paniaran Nababan, dan Bupati Kabupaten Serdang Bedagai, Darma Wijaya dan wakilnya Adlin Umar Yusri.
Pelantikan yang dilaksanakan dalam dua sesi tersebut dikarenakan mentaati protokol kesehatan.
Baca Juga: Usai Lakukan Vaksinasi Covid-19, Sejumlah Atlet Bulu Tangkis Ungkap Rasa Syukurnya
Gubernur Edy berpesan kepada kepala daerah yang terpilih dan sudah dilantik agar dapat mengenali persoalan di daerah yang dipimpinnya, serta mengembangkan potensi wilayah masing-masing.
Contohnya seperti wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan yang terkenal dengan potensi pertanian yang besar agar terus didorong untuk meningkatkan produksinya.
Edy juga berharap untuk pengembangan potensi wilayah, kepala daerah terus bersinergi dengan pemerintah di pusat.
Baca Juga: 5 Novel Misteri Mencekam Cocok Dibaca Akhir Pekan, Jangan Baca dalam Gelap!
“Omong kosong kita bisa melaksanakan tanpa kerja sama, samakan visi dan misi untuk kesejahteraan rakyat, di Binjai apa fokusnya? Di Medan apa? Kita harus bekerja sama,” tutur Edy dalam kesempatan itu, seperti dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman Resmi Pemerintah Sumatera Utara.
Edy juga meminta kepada setiap kepala daerah untuk melakukan integritas kerja sama dengan berbagai pihak mengenai visi dan misi yang disampaikan pada saat kampanye dan visi dan misi tersebut tidak boleh berlawanan dengan visi dan misi presiden.
Setelah mengambil sumpah/janji dan melantik kepala daerah, Gubernur Edy berpesan agar jabatan yang dipercayakan masyarakat melalui Pilkada dapat dikerjakan dan dibuktikan dengan baik.
Baca Juga: Mengejutkan! KPK Tangkap Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah Diduga Lakukan Korupsi
Sebab kepala daerah bukanlah sekadar kekuasaan saja, melainkan tanggung jawab moral kepada rakyat, terlebih kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Dalam acara pelantikan itu, dilaksanakan juga penandatanganan pakta integritas yang dilakukan oleh masing-masing Walikota dan Bupati.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah, Ketua DPRD Sumatera Utara, Baskami Ginting, Wakil Kepala Polisi Sumatera Utara, Dadang Hartanto, Pangdam I/Bukit Barisan, Hassanudin, Ketua TP PKK Sumatera Utara, Nawal Lubis, Wakil Ketua I TP PKK Sumatera Utara, Sri Ayu Mihari, dan Sekretaris Daerah Sumatera Utara, R Sabrina.***