Network
IndramayuHits.com – Ramadan sebentar lagi, pemerintah pusat hingga daerah terus berupaya untuk menekan harga sembilan bahan pokok (sembako) agar tak meroket.
Senin 26 Februari 2024, pemerintah pusat dan daerah menggelar Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2024 yang digelar Kemendagri secara daring.
Perwakilan Pemerintah Kabupaten Pemkab) Indramayu diwakili Kabag Perekonomian Setda Kabupaten Indramayu, Iing Kuswara, perwakilan Satgas Pangan Polres Indramayu dan jajaran Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Indramayu.
Mempimpin rapat, Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendagri RI, Tomsi Tohir menyampaikan, agenda tersebut rutin digelar sebagai bentuk analisis dan evaluasi terkait kondisi terbaru mengenai perkembangan inflasi di daerah.
Dengan rapat koordinasi, pihaknya bisa memonitor daerah mana saja yang mengalami inflasi cukup dan perkembangan harga bahan pangan, terutama menjelang datangnya bulan ramadan.
Pihaknya berpesan kepada pemerintah daerah untuk dapat senantiasa secara rutin memantau perkembangan harga pasar serta melaksanakan upaya konkret pengendalian inflasi daerah guna menekan laju peningkatan harga dan inflasi.
“Pada rakor kita pagi ini kita berharap data yang terakhir dari ibu deputi statistik bisa memberikan suatu pencerahan sehingga kita bisa menghasilkan suatu kesimpulan untuk memprediksi guna menghadapi bulan suci ramadan yang tinggal 2 minggu lagi,” papar dia.
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Pudji Ismartini yang ikut rakor menjelaskan bahwa dalam tinjauan inflasi dan indeks perkembangan harga pada minggu keempat bulan Februari 2024, beberapa komoditas bahan pangan masih mengalami kenaikan salah satunya beras.
