Artinya sudah hampir dalam dua pekan terakhir, terjadi kenaikan kasus Covid-19 di tanah air. Pada pekan sebelumnya, kasusCovid-19 juga naik 0,6%, dan sejak Selasa(31/5/2022), tambahan kasus Covid-19 hariandi Indonesia juga selalu bertengger di atasangka 300.
Padahal, sepanjang 26--30 Mei tahun ini, penambahan kasus harian selalu berada di bawah 300. Peningkatan drastis juga terjadipada rasio positivity rate.
Sepekan terakhir, rata-rata positivity rate mencapai 0,71%. Level tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan pada pekan sebelumnya yang tercatat 0,57%.
Pada Minggu (5/6/2022), positivity ratebahkan menembus 1,14%. Level tersebut adalah yang tertinggi sejak 15 April lalu(1,26%) atau sebulan lebih.
Tren kenaikan sejumlah indikator bahaya wabah corona tersebut bergerak seiring dengan minimnya tingkat kepatuhan masyarakat terhadap pelaksanaan protokol kesehatan.
Hasil monitoring kepatuhan prokes tingkat nasional yang di-update Satgas Covid-19 pada 29 Mei 2022, berdasarkan penghitungan selama tujuh hari terakhir, terhadap 767.820 orang yang dipantau di 114.451 titik di 125 kabupaten/kota di 23 provinsi, menunjukkan sejumlah hal.
Yakni, sebanyak 26,40 % kabupaten/kota di Indonesia memiliki tingkat kepatuhan yang kurang dari 75% dalam hal penggunaanmasker.
Sedangkan, sebanyak 26 kabupaten/kota atau 20,80% dari 125 kabupaten/kota yang ada persentase kepatuhan dalam menjaga jarak juga kurang dari 75 persen.