Stok Beras Tahun 2018 Sebanyak 5.000 Ton di Gudang Bulog Indramayu Mengalami Penurunan Mutu

- 25 Maret 2021, 07:10 WIB
Ilustrasi beras. Stok beras tahun 2018 di Gudang Bulog Indramayu, Jawa Barat mengalami penurunan mutu.*
Ilustrasi beras. Stok beras tahun 2018 di Gudang Bulog Indramayu, Jawa Barat mengalami penurunan mutu.* /ANTARA FOTO/Reno Esnir

PR INDRAMAYU - Kepala Perum Bulog Cabang Indramayu Dadan Irawan memastikan jika stok cadangan beras mereka yang disimpan lama telah mengalami penurunan mutu.

Stok dari pengadaan beras tahun 2018 masih tersimpan di gudang Bulog Cabang Indramayu.

Stok beras dari pengadaan tahun 2018 jumlahnya mencapai 5.000 ton beras impor.

Baca Juga: Jhoni Allen Alami Kerugian Rp55.8 Miliar Akibat Pemecatan dari Partai Demorak, Berikut Rinciannya

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Antara, jumlah tersebut menurut Dadan merupakan stok sekaligus gabungan sisa stok 2018 sampai pengadaan awal tahun 2021.

Untuk rinciannya, stok tahun 2018 sebayak 17 ribu ton, tahun 2019 sebanyak 7.400 ton.

Adapun untuk tahun 2020 sebanyak 2.000 ton, dan terakhir untuk tahun 2021 berjumlah 800 ton.

Baca Juga: Cangih! Neosperience Italia Temukan Cara Bagaimana Mendeteksi Covid-19 Melalui Suara

Tambah Dadan, seluruh beras tersebut disimpan di Gudang Bulog Indramayu dan Cirebon, Jawa Barat (Jabar).

"Memang yang namanya beras ya, kalau disimpan lama sudah mengalami penurunan mutu. Jadi yang tahun 2018 sebagian besar sudah mengalami penurunan mutu,” ujarnya.

Beras yang mengalami penurunan mutu di gudang ini memiliki ciri-ciri fisik menguning dan berdebu.

Baca Juga: Makan 3 Buah Ini Sebelum Tidur Jika Anda Ingin Tidur yang Berkualitas, Apa Saja?

Sayang, jika ini tetap dibiarkan ditakutkan kondisi serupa akan terjadi pada beras-beras lainnya yang masih memiliki mutu bagus.

Hal itu karena beras yang disimpan terlalu lama akan menjadi hama bagi beras lainnya.

Tak hanya itu, beras dengan kondisi buruk seperti ini ditakutkan juga tak akan laku di pasaran.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Lesti dan Ungu Akan Rilis Lagu Religi ‘Bismillah Cinta’

Kondisi miris seperti ini rupanya juga terjadi terhadap Gudang Bulog yang ada di Cirebon.

Pimpinan Kantor Cabang Bulog Cirebon Ramadin Ruding mengatakan dari total 70.000 ton beras, ada sekitar 5.000 ton beras pengadaan tahun 2018 tak bisa dikeluarkan.

"Ada 5.000 ton beras impor tahun 2018 yang masih berada di gudang," ujarnya. ***

 

 

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x