Pendemo Kemah di Kantor Perdana Menteri, Pemerintah Thailand Redam dengan Cara ini

- 15 Oktober 2020, 17:15 WIB
Ilustrasi pengunjuk rasa di Thailand.
Ilustrasi pengunjuk rasa di Thailand. /PEXELS/LT Chan

Puluhan ribu pemrotes berunjuk rasa di Bangkok, gerakan tersebut bertujuan melengserkan Prayuth yang berkuasa lewat kudeta 2014 dengan maksud untuk mengakhiri satu dasawarsa kekerasan antara pihak pendukung dan lawan-lawan kelompok mapan negara itu pada Rabu, 14 Oktober 2020.

Mereka yang turun di jalanan juga menginginkan konstitusi baru dan menyerukan pengurangan kekuasaan Raja Maha Vajiralongkorn, aksi tersebut mematahkan tabu yang berlangsung lama mengenai kritik terhadap monarki.

Baca Juga: Kabar Baik! Peluncuran 2 Pengukur Tekanan Darah Digital Hingga Mudahkan Para Penggunanya

Setelah penangkapan terhadap 21 pengunjuk rasa, para pemrotes berteriak ke arah iring-iringan sang raja di Bangkok pada Selasa, 13 Oktober 2020.

Bukan hanya itu, beberapa pemrotes juga melambatkan konvoi yang membawa Ratu Suthida, dengan memberi salam tiga jari dan berteriak ‘keluarlah’ pada polisi yang melindungi kendaraan itu.***

Halaman:

Editor: Evi Sapitri

Sumber: Reuters Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah