Ilmuwan mengatakan pasien kesulitan menjelaskan pikiran mereka. Kasus zoanthropy itu diketahui jika seseorang percaya baha mereka adalah binatang.
"Zoanthropy klinis, atau keyakinan telah berubah menjadi binatang, adalah khayalan yang langka. Ada pandangan berbeda tentang patogenesisnya.
Baca Juga: Bergelimang Harta, Berikut Besaran Kekayaan Sri Mulyani Menteri Keuangan dari Zaman Presiden SBY
"Khayalan ini dapat terjadi dengan gangguan kejiwaan yang mendasarinya, tetapi bisa juga merupakan sekunder dari gangguan struktural atau fungsional otak," tulis para peneliti.
Gangguan kejiwaan ini juga kerap disamakan dengan skizofrenia, depresi psikotik, dan gangguan mood atau bipolar.
Gejalanya bisa berlangsung satu jam hingga beberapa dekade dengan delusi umum di daerah pedesaan dan non-industri.*** (Tyas Siti Gantina/PR Tasikmalaya)