Organisasi Yahudi Bocorkan Sumber Dana Militer Israel: AS Terlibat Semua Ini

- 17 Mei 2021, 13:39 WIB
Ilustrasi.  Organisasi Yahudi menuturkan jika selama ini Amerika Serikat (AS) telah mendanai Militer Israel agar lebih kuat.
Ilustrasi. Organisasi Yahudi menuturkan jika selama ini Amerika Serikat (AS) telah mendanai Militer Israel agar lebih kuat. /Pixabay.com/Defence-Imagery

Israel masih terus menggempur Palestina sampai saat ini sejak serangan pertama dilakukan 7 hari yang lalu.

Melansir laporan Aljazeera, Israel melakukan serangan udara terhitung sebanyak 55 kali pada Senin, 17 Mei 2021 pagi.

Serangan mematikan itu telah menewaskan 42 warga Palestina dalam waktu 24 jam.

Baca Juga: Begini Cara Cek Daftar Penerima Bantuan BLT Banpres BPUM UMKM Rp1,2 Juta jika NIK KTP Tidak Terdaftar

Dalam serangan yang telah dilakukan selama sepekan terakhir, Israel total telah membunuh 192 warga Palestina. Sebanyak 58 orang di antaranya adalah anak-anak dan 34 lainnya wanita.

Israel mengklaim, serangan mereka hanya menargetkan anggota-anggota Hamas. Namun, kenyataannya, banyak warga Palestina yang menjadi korban.

Serangan Israel saat ini merupakan bagian dari upaya mereka mengusir warga Palestina di Yerusalem yang diklaim sebagai ibu kota mereka.

Baca Juga: Menkes Telah Siapkan Antisipasi Lonjakan Kasus Covid-19 Pasca Lebaran, Termasuk Ketersediaan Tempat Tidur

Sebelum menggempur Palestina dengan serangan udara, Israel melakukan penggusuran paksa terhadap warga Palestina di kawasan Sheikh Jarrah, Yerusalem Timur.

Israel menggunakan cara-cara kekerasan dalam melakukan penggusuran seperti menembakkan peluru karet dan meledakkan granat kejut.*** (Rio Rizky Pangestu/Pikiran Rakyat)

Halaman:

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah