Simak Tips Aman Berkendara Ketika Musim Penghujan Telah Tiba

- 6 November 2020, 21:30 WIB
Ilustrasi hujan.
Ilustrasi hujan. /Pixabay/

PR INDRAMAYU - Di musim penghujan, mengendarai sebuah kendaraan diharuskan teliti dan memiliki tingkat kewaspadaan yang tinggi, selain persiapan dan pastikan juga kondisi kendaraan dalam keadaan baik serta siap digunakan.

Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com melalui Antara, berikut ini tips dari PT Astra Daihatsu Motor (ADM) terkait berkendara dengan aman pada musim penghujan
 
1. Mempersiapkan Diri
Sebelum berkendara, pastikan kondisi kesehatan tubuh, hal ini merupakan aspek penting dalam beraktivitas, terlebih lagi saat akan berkendara.
 
 
Pepatah yang mengatakan Sedia Payung Sebelum Hujan, secara harfiah kalimat tersebut merupakan sediakan payung di dalam mobil, karena tempat tujuan tak selalu memiliki fasilitas atap, sehingga dapat melindungi tubuh dari guyuran air hujan saat turun dari mobil.
 
"Membawa atau menggunakan baju hangat ketika akan berkendara, dan untuk berjaga- jaga, sahabat dapat membawa alas kaki atau sandal cadangan di dalam mobil," ungkap Executive Coordinator Technical Service Division PT ADM, Bambang Supriyadi.
 
2. Mempersiapkan Kendaraan
Jangan lupa periksa kondisi ban, jika karet ban sudah menipis, sebaiknya segera ganti. Alur ban yang masih dalam kondisi baik dapat membantu terhindar dari risiko melayang di atas air (aquaplaning) dan tergelincir (slip) saat kondisi hujan.
 
 
Periksa juga kondisi karet wiper. Komponen ini sangatlah penting untuk menyapu air khususnya pada bagian kaca depan agar menjaga visibilitas dalam berkendara.
 
Periksalah karet wiper secara berkala, jika sudah getas dan sapuannya tidak bersih maka gantilah dengan yang baru di bengkel resmi.
 
Pastikan semua lampu kendaraan yang berfungsi dengan baik. Komponen ini sangatlah membantu dalam memberikan visibilitas bagi para pengendara.
 
 
3. Selalu Berjaga-jaga Selama Berkendara
Selalu nyalakan lapu saat hujan deras, hal ini dikarenakan pandangan di jalanan biasanya kurang jelas, sehingga lampu kendaraan, terutama lampu rem dapat sangat membantu pengendara dan memberikan tanda untuk pengendara mobil lain di belakang.
 
Jaga kecepatan dan jarak dengan kendaraan lainnya, dapat memberikan jarak waktu yang cukup untuk bereaksi terhadap manuver pengendara lain yang mendadak.
 
Selain itu, juga dapat memberikan waktu untuk menghindari genangan air yang menyebabkan mobil dapat melayang di atas air (aquaplanning).
 
 
Perlu diketahui, lampu hazard hanya digunakan saat keadaan darurat berhenti di bahu jalan, jangan nyalakan lampu hazard ketika hujan.
 
Hal ini dapat mengganggu konsentrasi dan menyulitkan pandangan bagi pengendara lainnya, khususnya yang berada di belakang.
 
Pengendara lainnya yang di belakang menjadi tidak peka ketika laju kendaraan diperlambat dan menjadi tidak diketahui saat akan berpindah jalur atau berbelok arah.
 
 
"Kami berharap, melalui sharing tips ini, sahabat dapat tetap beraktivitas dengan lebih aman dan nyaman ketika dalam kondisi hujan. Sahabat juga dapat memastikan kendaraannya agar selalu dalam kondisi prima dengan melakukan service rutin di bengkel resmi Daihatsu terdekat," tutur Bambang Supriyadi.***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x