PR INDRAMAYU – Dalam mengonsumsi yoghurt yang bermanfaat bagi tubuh, kita perlu memperhatikan satu hal yakni kandungannya.
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs ANTARA, jika kita tidak memperhatikannya, niscaya yoghurt bisa berdampak buruk bagi kita.
Yoghurt paling tidak harus mengandung dua probiotik yaitu Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus bulgaricus, dilansir Livestrong.
Baca Juga: Temasuk James Bond! Simak Daftar Film Hollywood Siap Tayang Maret hingga Juni 2021
Menurut Organisasi Gastroenterologi Dunia, kedua probiotik tersebut terkait dengan penurunan risiko sembelit dan diare serta peningkatan pencernaan laktosa.
Bakteri yang dikategorikan “baik” itu juga bisa membantu kondisi seperti penyakit iritasi usus besar (IBD) dan sindrom iritasi usus besar (IBS).
Yang perlu diperhatikan adalah ada atau tidaknya kandungan gula alternatif pada yoghurt. Karena dikampanyekan sebagai makanan diet bebas gula, biasanya terdapat gula alternatif di dalamnya.
Baca Juga: Cek Daerahmu! Prakiraan Cuaca 4-9 Januari 2021 Wilayah Jabodetabek Satu Minggu Ini Sering Hujan
Namun memilih produk dengan alternatif gula bukanlah solusi terkait kesehatan usus, meskipun membatasi jumlah gula tambahan memang perlu.