Cek Fakta: Hoaks! Guru Honorer di Garut Lumpuh Setelah Jalani Vaksinasi

- 22 Maret 2021, 11:32 WIB
Guru honorer berinisial E yang disebut-sebut mengalami kelumpuhan setelah menjalani vaksinasi Covid-19 saat masih terbaring di rumahnya di kawasan Kecamatan Leles, Kabupaten Garut
Guru honorer berinisial E yang disebut-sebut mengalami kelumpuhan setelah menjalani vaksinasi Covid-19 saat masih terbaring di rumahnya di kawasan Kecamatan Leles, Kabupaten Garut /Dok SEGI Garut/

PR INDRAMAYU – Baru-baru ini beredar di Twitter yang menunjukkan seorang guru honorer di Garut, Jawa barat mengalami kelumpuhan.

Kelumpuhan tersebut diduga terjadi setelah si guru honorer menerima vaksinasi tahap ke-2.

Lewat video yang diunggah di Twitter tersebut, tampak guru honorer tengah terbaring di atas kasur dengan raut wajah sedih.

Baca Juga: Menag Yaqut Minta Masyarakat Indonesia Bijak Dalam Bermedsos Untuk Hindari Paham Radikalisme

“Nasib Guru Honorer di Leles Garut jadi lumpuh setelah mendapat vaksin ke dua. Terus siapa yang tanggung jawab,” tulis akun @HamimHamim18 sebagaimana dilansir oleh PikiranRakyat-Indramayu.com yang diunggah pada 17 Maret 2021.

 

Video berdurasi 45 detik tersebut memperlihatkan beberapa rekannya yang sedang mengunjungi guru tersebut.

Merespon adanya tuduhan kelumpuhan akibat vaksinasi Covid-19, Dinas Kesehatan Garut memberikan penjelasan terkait.

Lewat Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Garut Leli Yuliani dirinya menegaskan jika vaksin yang diberikan untuk guru honorer tersebut tidak menjadi penyebab kelumpuhan.

Baca Juga: Link Pengumuman SNMPTN 2021, Jangan Sampai Terlewat!

Leli Yuliani mengatakan jika tidak ada kelumpuhan yang disebabkan oleh efek samping dari vaksin Covid-19.

Lebih lanjut, Sekretaris Dinkes mengungkapkan jika guru honorer tersebut sudah mendapatkan vaksin sejak Rabu, 10 Maret 2021.

Bahkan guru berinisial ‘E’ tersebut sudah beraktifitas normal dan baru merasa lemas pada Sabtu, 13 Maret 2021.

Baca Juga: CPNS Dibuka April 2021, Kemenpan RB Sebut PPPK Guru Diberi Kesempatan 3 Kali Ikuti Tes

Leli juga menjelaskan jika sebelumnya sang guru sudah sering merasa lemas, bahkan sebelum vaksinasi pun sang guru juga beberapa kali dirawat di puskesmas terdekat.

Dirinya juga menambahkan jika kondisi sebenarnya dari sang guru hanyalah merasa lemas bukan lumpuh.

“Bukan lumpuh, tapi pasiennya merasa lemas,” ujar Leli Yuliani, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Antara.

Baca Juga: 3 Faktor Man Utd Kalah dari Leicester, Salah Satunya Kesalahan Sektor Belakang

Hingga kini berdasarkan informasi dari dokter yang merawat, kondisi guru honorer tersebut sudah mulai membaik.

“Info dari dokter yang merawat, yang bersangkutan kondisinya saat ini sudah membaik,” demikian kata Leli Yuliani.***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x