PR INDRAMAYU – Beredar video di media sosial Facebook tentang terduga laskar Front Pembela Islam (FPI).
Disebutkan dalam narasinya bahwa video itu memperlihatkan seorang anak dari salah satu laskar FPI tersebut.
“Wahai aparat polisi lihatlah anak ini yang merindukan kasih sayang bapaknya. 6 Syuhada yang di makamkan di Mega Mendung…” demikian narasi pada caption unggahan di Facebook.
Baca Juga: 4 Fakta Varian Baru Covid-19, Begini Langkah Pemerintah RI dalam Menanggulanginya
“Buat aparat kalian lihat anak ini kehilangan orang tua. Karma pasti berlaku. Kalian begitu arogan menembak membunuh tanpa adanya pengadilan, mudah-mudahan semua itu kalian semua alami” demikian narasi di dalam video tersebut.
Video itu diunggah akun Facebook Fendy Gucy dan telah mendapat 877 like/react, 268 komentar, dan telah 675 kali dibagikan.
Video itu berasal dari akun TiTok wem_pyat yang diunggahnya pada 23 Desember 2020.
Baca Juga: Simak 7 Manfaat Susu Kambing, Salah Satunya Meningkatkan Kesehatan Jantung
Benarkah kabar tersebut?
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman Turn Back Hoax, informasi itu adalah hoaks. Kategorinya ialah konten yang salah.
Berdasarkan penelusuran, video itu telah beredar pada 7 Desember 2020 di aplikasi TikTok.
Baca Juga: Terkonfirmasi Positif Covid-19, Aa Gym: Siapa yang Pernah Dekat Sama Aa, Ada Baiknya Diswab Juga
Video itu identik dengan akun TikTok bernama shahniajk.
Video itu telah ditonton kurang lebih 1,4 juta orang, disukai oleh 167,9 ribu orang, dan telah 17,2 ribu kali dibagikan.
Adapun pemakaman jenazah terduga laskar FPI terjadi pada 9 Desember 2020.
Baca Juga: Usai Umumkan Positif Covid-19, Dewi Persik Tuai Hujatan Hingga Diminta Bertaubat dan Berhijab
Keenam jenazah itu tewas pada insiden baku tembak dengan kepolisian pada Senin, 7Desember 2020.
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs ANTARA, hal ini telah dikonfirmasi Panglima Laskar Pembela Islam DPP FPI, Maman. Kelima jenazah telah dimakamkan di Megamendung, Bogor.
“Satu jenazah dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan sendiri,” tutur Maman kepada ANTARA di Jakarta pada Rabu dini hari, 9 Desember 2020.
Baca Juga: Kaleidoskop 2020: Begini Perjalanan Indonesia per Bulan kala Diterjang Pandemi Covid-19
Kelima jenazah itu adalah Faiz Ahmad Syukur (22), Muhammad Suci Khadafi (21), Lutfi Hakim (25), Ahmad Sofiyan alias Ambon (26), dan Andi Oktiawan (33). Satu jenazah yang dibawa keluarganya adalah Muhammad Reza (20).
Berdasarkan penjelasan di atas, kabar yang menyatakan adanya “video anak diduga ada di makam salah satu laskar FPI” adalah hoaks.
Kategorinya adalah konten yang salah.***