Sering Dilupakan, Berikut 4 Perbedaan Daya Mati dengan Boot Ulang, Lebih Baik Pakai Jalan yang Mana?

25 Oktober 2020, 13:25 WIB
Smartphone bisa menjadi tempat kuman berkembang biak. /pexels/Limon Das

PR INDRAMAYU - Pengguna saat ini menjadi semakin bergantung pada telepon. Kita mungkin bisa tahan untuk tidak menggunakan komputer selama setengah hari, tetapi bahkan sesaat saja tanpa telepon membuat kita panik.

Meskipun Anda mungkin menggunakan telepon setiap hari, apakah Anda tahu apa bedanya antara mematikan/menghidupkan daya telepon dan melakukan boot ulang?

Kedua hal ini mungkin tidak terlihat berbeda, tetapi faktanya, ada perbedaan yang cukup besar di antara keduanya. Masih bingung? Jangan khawatir, semuanya akan dijelaskan di bawah!

Baca Juga: Serbu Promo Shopee Gajian Sale! Ada Promo Gratis Ongkir, Cashback Kilat 100% Hingga Flash Sale 60RB!

1. Perbedaan Kecepatan

Melakukan boot ulang itu jauh lebih cepat daripada mematikan daya lalu menghidupkannya lagi.

Alasan utamanya adalah karena perlu waktu yang lebih lama untuk mematikan telepon Anda dan menyalakannya kembali, sementara boot ulang melewatkan banyak langkah dan tentu saja akan jauh lebih cepat.

Bahkan, mematikan/menghidupkan daya telepon Anda beroperasi seperti proses mematikan/menghidupkan daya komputer, di mana semua keadaan perangkat keras diuji lengkap selama proses mematikan/menghidupkan daya.

Baca Juga: Pertama Kali dalam Sejarah, PON 2024 Bakal Digelar di 2 Provinsi, Sponsor Lebih Mudah Digaet?

Saat mematikan daya, baik sistem dan perangkat keras dimatikan. Setelah menghidupkan daya, semua perangkat keras diuji kembali, membuat keseluruhan prosesnya menjadi relatif lambat.

Boot ulang adalah proses meluncurkan perangkat lunak telepon dan tidak melibatkan perangkat keras, sehingga sistem secara otomatis melewatkan banyak langkah dan langsung memasuki sistem operasi telepon, artinya keseluruhan prosesnya jadi lebih cepat.

2. Perbedaan Konsumsi Daya

Saat telepon dimatikan, sistem dan perangkat keras akan mati seluruhnya. Saat telepon dihidupkan kembali, semua perangkat keras di telepon akan diuji kembali dan data dimuat ulang.

Baca Juga: Sering Disepelekan, Intip 5 Tips Perawatan Layar Handphone yang Perlu Anda Ketahui

Selain itu, CPU beroperasi pada kecepatan penuh dan konsumsi daya relatif lebih besar.

Boot ulang hanya memulai ulang pada tingkat perangkat lunak telepon. Proses ini akan membuat sistem otomatis melewatkan beberapa langkah dan langsung memasuki antarmuka sistem operasi, sehingga, bisa dikatakan, proses ini lebih hemat daya.

3. Perbedaan Proses Penghapusan Data

Mematikan daya merupakan uji komprehensif dari sistem dan perangkat keras, dan juga melibatkan penghapusan beberapa data sampah yang ada di sistem.

Baca Juga: Sertifikasi Halal Indonesia Belum Diakui Dunia, Kadin: Jangan Sampai Kalah Saing dengan Malaysia

Melakukan boot ulang telepon tidak melibatkan perangkat keras, sehingga beberapa data di sistem tidak akan dibersihkan.

4. Perbedaan Kelancaran Proses

Dibandingkan dengan boot ulang, mematikan/menghidupkan daya menawarkan kelancaran proses yang lebih baik.

Alasan utamanya adalah karena keseluruhan proses mematikan dan menghidupkan daya telepon melibatkan uji komprehensif telepon, dan pada waktu yang sama, akan membersihkan program utama dan data pada tingkat sistem yang lebih dalam.

Baca Juga: Dolar AS Merosot di Ambang Ketidakpastian Akibat Pemilu dan Stimulus Covid-19 Amerika Serikat

Beberapa data sampah juga akan dihapus secara bersamaan. Ketika Anda menggunakan telepon kembali, Anda dapat merasakan dengan jelas bahwa kecepatan telepon jauh lebih cepat daripada sebelumnya.

Penggunaan telepon setiap hari menghasilkan sejumlah besar aplikasi yang "membandel". Memori terpakai memperlambat proses telepon, dan menyebabkan telepon tersebut menjadi lambat.

Anda ingin mempercepat telepon? Dalam hal ini, sebaiknya coba matikan dan hidupkan daya telepon karena akan membersihkan lebih banyak dibandingkan hanya melakukan boot ulang.

Baca Juga: Belum Ada Kejelasan, Borneo FC dan Persija Liburkan Para Pemain, Nabil Husein: Kami Hanya Menunggu

Boot ulang tidak melibatkan tingkat sistem, sehingga program utama dan data yang ada di dalam sistem, khususnya sampah file, masih tetap ada saat telepon seluler digunakan kembali, hal ini akan memengaruhi kecepatan pengoperasian telepon seluler hingga mencapai batas tertentu.

Poin yang disebutkan di atas menunjukkan bahwa melakukan boot ulang telepon mengonsumsi lebih sedikit daya dan juga lebih cepat dilakukan, sementara mematikan/menghidupkan daya akan membuat telepon Anda berjalan dengan lebih cepat.

Tetapi kemudian, sering kali, hasil dari kedua proses tersebut adalah sama. Hanya saja, ada beberapa perbedaan dalam proses antara kedua opsi tersebut.

Baca Juga: Kemendag Buka Pelatihan Produk Dekorasi Rumah Indonesia ke Pasar Eropa, Begini Cara Daftarnya!

Anda dapat memilih untuk melakukan boot ulang atau mematikan/menghidupkan daya sesuai kebutuhan dan preferensi Anda.

Diharapkan agar perbedaan utama yang disebutkan di atas antara mematikan/menghidupkan daya serta melakukan boot ulang terhadap telepon akan dapat membantu Anda.

Teks di dalam artikel ini hanya sebagai referensi. Lihat fungsi aktual yang disediakan oleh telepon dan antarmuka tampilan aktual.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Tips Funtouch OS

Tags

Terkini

Terpopuler