PR INDRAMAYU - Layanan jejaring sosial terbesar di dunia yang berpusat di Amerika Serikat, Facebook akan membuat inovasi baru pada penggunanya.
Inovasi baru tersebut ialah sebuah sarana informasi untuk memberitahukan seluruh pengguna Facebook agar dengan mudah memperoleh informasi jadwal, dan tempat vaksinasi Covid-19.
Informasi ihwal inovasi baru itu diketahui dari cuitan CEO Facebook, Mark Zuckerberg pada akun Twitternya.
Baca Juga: Kabar Mengejutkan Melanda Tim Bulutangkis Indonesia, Kecewa Dipaksa Mundur dari All England 2021
“Ini akan ada di pusat informasi Covid-19, yang akan kami tunjukkan kepada orang-orang langsung di News Feed mereka,” tulis Mark Zuckerberg pada cuitannya seperti dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Antara, Kamis 18 Maret 2021.
Guna mendukung inovasi mengenai informasi vaksinasi Covid-19 ini, Facebook telah melakukan kerja sama dengan otoritas kesehatan.
Selain itu, pemerintah dengan memperluas pemberitahuan melalui chat WhatsApp dari sistem yang akan dibuat nantinya.
Baca Juga: Kopi Kunyit Dapat Mengurangi Depresi, Ini Sederet Manfaat Lainnya
Nantinya, dari chat sistem di WhatApp, orang-orang bisa melakukan pendaftaran untuk menerima vaksin Covid-19.
Menurut data yang dimiliki Facebook, Mark Zuckerberg menjelaskan bahwa telah ada 3 miliar pesan yang dikirimkan oleh pemerintah di seluruh dunia pada para warganya guna memberi informasi mengenai Covid-19, termasuk pencegahan, pengobatan, dan vaksinasi.
Di beberapa negara seperti Brasil, Argentina, Afrika Selatan, dan Indonesia sudah menerapkan penggunaan satuan media sosial dari Facebook yaitu WhatsApp untuk mengumumkan dengan memberikan notifikasi mengenai vaksinasi Covid-19 lewat chatbot WhatsApp.
Baca Juga: Indonesia Didiskualifikasi dari All England 2021, Marcus Fernaldi Gideon Ungkap Rasa Kecewanya
Mengenai perkembangan vaksin Covid-19, Mark Zuckerberg juga mengungkapkan bahwa, hal tersebut sebagai pertolongan pertama untuk mencegah, dan mengobati penyakit yang disebabkan oleh virus corona tersebut.
“Mereka adalah harapan terbaik kami untuk melewati virus ini dan kembali ke kehidupan normal,” tulis Mark Zuckerberg menambahkan.
Dalam mendukung pencegahan, dan penekanan kasus Covid-19, Facebook telah mengambil langkah cepat tanggap sejak awal dari adanya pandemi yang mematikan tersebut.
Baca Juga: Viral Video Seorang Pria Tega Menganiaya Anak Balita di Tangerang, Polisi Akhirnya Tangkap Pelaku
Langkah tersebut seperti melakukan kerja sama dengan mitra dari kementerian kesehatan di beberapa negara, dan organisasi yang berfokus pada pemerhati kesehatan dengan memberikan fasilitas penyediaan iklan gratis, memberikan panduan tentang menjaga kesehatan, dan tentunya yang terbaru yaitu informasi mengenai vaksin Covid-19.
Setidaknya, ada sebanyak 170 negara dan beberapa badan internasional dari Uni Eropa serta Uni Afrika yang melakukan mitra kerja sama dengan Facebook untuk membantu menekan dan mencegah kasus Covid-19.
Tidak hanya itu saja, pandemi Covid-19 yang telah menyebabkan berbagai masalah di seluruh dunia juga membuat Facebook lebih gencar melakukan kemitraan dalam melakukan kerja sama pada sektor lokal maupun internasional untuk melayani beberapa negara yang rentan terhadap pengungsi serta etnis minoritas.
Kemitraan terhadap negara yang rentan tersebut di fasilitasi dengan penyediaan informasi mengenai perkembangan Covid-19 dengan penyesuaian bahasa pada masing-masing negara.***