Habib Luthfi: Amalkan Dua Kunci Hidup ini, Agar Cepat Sukses dan Berkah

- 9 Juni 2022, 11:00 WIB
Habib Luthfi bin Yahya.
Habib Luthfi bin Yahya. /facebook/udin

INDRAMAYUHITS – Pada salahsatu ceramahnya, Habib Luthfi bin Yahya menjelaskan tentang dua kunci hidup sukses dan berkah.

Bahkan Habib Luthfi mengatakan, dua kunci hidup ini selain bisa membuat si pengamalnya menjadi orang sukses di dunia, juga bisa menjadikannya seorang “wali”.

Dilansir dari kanal Youtube Media Dakwah Online, berikut dua kunci hidup sukses dan berkah dari Habib Luthfi bin Yahya, simak dan amalkan!

Baca Juga: Kiat Menjadi Orang yang Soleh Menurut Habib Luthfi

"Kunci menjadi wali, kunci menjadi orang sukses, orang besar, hidup berkah, dan sebagainya, itu cuma ada dua yakni petama taat kepada kedua orang tua dan kedua taat kepada guru," ungkap dia.

Menurutnya, meski ‘alim, ilmunya setinggi langit atau pandai seperti apa, tapi kalau terhadap orang tua duhaka, jangan diharap ilmunya manfaat, karena kuncinya di situ.

Meskipun kiai atau gurunya tinggal di kampung, namun justru pean mereka besar membimbing dari gak bisa apa-apa menjadi bisa.

Baca Juga: Habib Luthfi Beri Tips dan Amalan agar Diberikan Rezeki yang Lebih dan Dapat Membayar Banyak Hutang

Para kiai, kata dia, ditelateni atau ditekuni, bagaimana cara menghadapi orang awam dengan tidak keras, dan dari mulai mengajar itu sudah ditunjukkan rahmatan lil ‘alamain.

Dikatakan, dimulai dari orang yang tidak bisa mengaji, para guru atau kiai mengajari dari nol. Mulai dari idak bisa wudhu dan tidak bisa sholat sampai dibuatkan syarian (lagu) agar orang awam bisa menghafal rukun wudhu.

Belum lagi bila melihat perjuangan para kiai kampung mulai dari belajar di pesantren jauh, pulang hafal Imriti, Ibnu Aqil, Jurumiyyah hingga hafal di luar kepala. Terkadang juga lancar hafalan Alqurannya.

Baca Juga: Banyak Orang yang Dijamin Jasadnya Utuh di Alam Kubur Menurut Habib Luthfi, Berikut Daftarnya

"Ketika pulang ke kampungnya, apakah ingat mereka (kiai kampung) yang mengajarkan alif ba ta sehingga kamu hafal Al-Qur’an yang atas jasa kiai itu? Apakah terus ziarah (kiai yang sudah meninggal)? Atau justru Lupa..!!," sambungnya.

Belaiu kembali menganjurkan agar mengunjungi para gurunya yang berada di kampung halaman.

Ia memastikan dalam dunia pendidikan pesantren tidak ada yang dinamakan bekas guru.

Baca Juga: 19 Quotes Gus Baha Tentang Cinta, Jodoh dan Istri, Nomor 10 Khusus untuk Jomblo

Bagaimanapun itu adalah guru kita yang akan tetap menjadi guru kita sampai kapanpun. ***

Editor: Kalil Sadewo

Sumber: Youtube Media Dakwah Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah