Pendiri Nahdlatul Wathan Korbankan Posisi Sebagai Imam di Mekkah Demi Bangun Pendidikan di NTB

- 27 April 2022, 21:15 WIB
Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi
Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi /ANTARA

INDRAMAYUHITS - Ketua Umum Nahdlatul Wathan Diniyyah Islamiyah (NWDI) Tuan Guru Bajang (TGB) Muhammad Zainul Majdi, menceritakan sosok KH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid yang berperan besar dalam dunia pendidikan di NTB.

"Dakwah yang paling prioritas adalah membangun sekolah. Beliau sampai mengorbankan posisi sebagai imam di Mekkah," kata TGB Zainul Majdi dalam serial Inspirasi Ramadan 2022 bertajuk "Inspirasi Keteladanan TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Majid" yang ditayangkan di akun Youtube BKN PDI Perjuangan, Rabu.

Abdul Madjid menempatkan prioritas perjuangannya dengan membangun pendidikan dan memodernisasi lembaga pendidikan Islam. Hal itu dibuktikan dengan mendirikan organisasi Nahdlatul Wathan di Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Juga: Grup Band Slank Turut Meriahkan Festival di Sanur, Sang Vokalis Kaka Ingatkan yang Sumeng Gak Usah Dateng
 
Bagi TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid organisasi itu memang penting, tetapi yang paling utama adalah pendidikan bagi para murid-muridnya, katanya.

"Kalau bicara dalam konteks organisasi, jadi ada keunikan, kalau dalam Nahdlatul Wathan itu sekolah dulu baru bergabung ke organisasi. Bukan dari awal organisasi," ujarnya.

Wathan juga memiliki visi lain, yakni menjadi organisasi yang mampu menyatukan dimensi keislaman dan keindonesiaan di Nusa Tenggara Barat. 

Baca Juga: Arema FC Kembali Rekrut Dua Pemain Anyar, Manajemen Masih Ambisi Mendatangkan Bintang Lain

"Antara keislaman dan keindonesiaan itu, dalam bahasa beliau, dalam satu tarikan napas. Selalu beliau sampaikan yang namanya Nahdlatul Wathan di dunia Islamiah itu tidak hanya berdimensi Islam, tetapi berdimensi Indonesia," tuturnya.

Selain untuk tujuan pendidikan, Nahdlatul Wathan merupakan organisasi yang menjadi salah satu komponen utama dalam membangun keberagaman di Nusa Tenggara Barat bersama dengan beberapa organisasi lainnya.

"Kalau dilihat secara kultural, Nahdlatul Wathan itu menjadi komponen utama di dalam membangun corak keberagamaan di Nusa Tenggara Barat bersama dengan Nahdlatul Ulama dan komponen-komponen lain," kata TGB. 

Baca Juga: Ramalan Zodiak Virgo 28 April 2022 : Semua Pintu Terbuka untuk Anda

Dia memandang sosok Muhammad Zainuddin Abdul Madjid adalah guru bagi semua kalangan. Bahkan, menjadi pembuktian saat dinobatkan sebagai pahlawan nasional.

"Beliau adalah figur yang menjadi guru bagi semua, dan beliau satu-satunya pahlawan nasional dari Nusa Tenggara Barat," kata dia.

TGB Zainul Madji menyebut pesan yang dibawa Muhammad Zainuddin Abdul Madjid adalah menjadi Islam di Indonesia bukan seperti berada di ruang hampa. Tetap ada ruang dan waktunya.

 "Sejak awal selalu menanamkan kepada kami semua santrinya, bahwa kita ini berislam bukan di ruang hampa. Tapi kita berislam di ruang dan waktu. Ruang itu namanya Indonesia, waktu itu namanya sekarang. Karena itu tidak bisa lepas dari Indonesia," kata TGB.***


 

 

Editor: Ahmad Asari

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x