INDRAMAYUHITS – Suatu ketika, Rasulullah SAW kedatangan Zaid bin Tsabit. Rupanya, Zaid mengalami insomnia. Ia mendatangi Nabi, berharap Rasulullah bisa memberikan kiat, nasihat atau doa agar bisa tidur dengan nyenyak.
Seperti terdapat dalam Kitab Al Adzkar, merespons keluhan Zaid bin Tsabit, Rasulullah SAW membimbingnya untuk membaca doa berikut ini.
اللَّهُمَّ غَارَتِ النُّجُومُ وَهَدَأَتِ الْعُيُونُ وَأَنْتَ حَيٌّ قَيُّومٌ لَا تَأْخُذُهُ سِنَةٌ وَلَا نَوْمٌ يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ أَهْدِئْ لَيْلِيْ وَأَنِمْ عَيْنِي
Allahumma gharatin nujum wahada’atil ‘uyun, waanta hayyun qayyuumun, la ta’khudzuhu sinatun wala naum. Ya Hayyu, Ya Qayyumu, ahdi’ layli waanim ‘ayni.
Yang artinya: Tuhanku, bintang-bintang telah tenggelam dan banyak bola mata menjadi tenang. Sementara Kau adalah Dzat Maha Hidup dan Dzat Maha Tegak. Kantuk dan tidur tidak memengaruhi-Mu. Wahai Dzat Maha Hidup dan Dzat Maha Tegak, tenangkan malam hamba dan istirahatkan sepasang bola mata hamba.
Dalam kitab itu diungkapkan bahwa, Zaid pun mengikuti anjuran Rasulullah. Ia pun bisa istirahat dengan tanda kegelisahan.
“Alhamdulillah, Allah hilangkan kegelisahan yang dihadapi jelang istirahat di tempat tidur,” tutur Zaid. ***