INILAH Ibadah Dahsyat di Malam Takbiran Idul Adha yang Jarang Diketahui, Mbah Moen : Dari Guru Saya

1 Juli 2022, 06:14 WIB
Ilustrasi - INILAH Ibadah Dahsyat di Malam Takbiran Idul Adha yang Jarang Diketahui, Mbah Moen : Dari Guru Saya /Portal Bandung Timur/hp siswanti/

INDRAMAYUHITS--Terdapat ibadah yang dahsyat kemustajabannya namun tidak banyak orang yang tahu. Ibadah itu dikerjakan di malam takbiran Idul Adha.

Amalan di malam takbiran Hari Raya Idul Adha itu dituturkan ulama kharismatik KH Maimun Zubair yang akrab disapa Mbah Moen.

Selain di malam takbiran Idul Adha, ibadah itu pun cocok dilaksanakan di malam takbiran Idul Fitri.

Baca Juga: Redaksi Ucapan Idul Adha 1443 H untuk Kerabat dan Keluarga Melalui Medsos, Jangan Salah Tulis ya!

Menurut Mbah Moen, malam takbiran Idul Adha dan Idul Fitri termasuk waktu yang paling mustajab, namun tidak banyak orang yang tahu sehingga banyak yang meninggalkan ibadahnya.

Dijelaskan ulama kondang tersebut, malam takbiran Idul Adha maupun Idul Fitri merupakan waktu yang mustajab untuk memanjatkan doa. Sehingga permohonan apa pun niscaya dikabulkan Allah SWT.

Karena itu jika sudah tahu kemustajaban ibadah serta doa di malam takbiran namun ditinggalkan, maka sangat merugi.

Seperti diketahui, petuah Mbah Moen banyak dirujuk banyak ulama di Indonesia, termasuk ulama muda Gus Baha, termasuk yang paling banyak mengutip petuah Mbah Moen.

Dilansir Indramayuhits dari konten YouTube channel Ubaidillah D Masdar, petuah Mbah Moen tentang amalan yang perlu dilakukan untuk menghidupkan malam takbiran Idul Adha.

Baca Juga: Gus Baha; Tidur di Waktu Ini Setara dengan Ibadah Sholat Tahajud

Dalam tuturannya, Mbah Moen menjelaskan bahwa amalan tersebut berasal dari gurunya, yakni Mbah Abdul Karim Lirboyo.

Amalan itu didapatkan saat Mbah Moen masih menjadi santri Mbah Abdul Karim Lirboyo.

Dijelaskan Mbah Moen, amalan yang paling baik selain takbiran adalah mengerjakan sholat dua rokaat lalu diakhiri salat satu rokaat yaitu salat witir, maka hati orang tersebut tidak akan mati.

"Barang siapa yang menghidupkan malam Hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha, hatinya akan dihidupkan oleh Allah Ta'ala pada hari dimana hati-hati telah mati yaitu akhir zaman," terang KH. Maimun Zubair.

Dua rakaat yang dimaksud KH. Maimun Zubair adalah salat sunah Bakdiyah Isya dan satu rakaat Salat Witir sebagai penutup ibadah pada malam itu.***

Editor: Wardoyo Kartorejo

Sumber: YouTube Ubaidillah D Masdar

Tags

Terkini

Terpopuler