Network
INDRAMAYUHITS – Lembaga survei Voxpupuli merilis hasil riset politik tentang update keterpilihan nama-nama yang masuk dalam bursa calon presiden 2024.
Hasilnya, menunjukkan adanya persaingan sengit antara Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Voxpopuli Research Center melakukan survei pada 1 hingga 10 Desember 2021 dengan jumlah responden 1.200 yang ditentukan acak bertingkat atau multistage random sampling, namun mewakili seluruh provinsi di Indonesia.
Baca Juga: Ridwan Kamil Pernah 1,5 Tahun Stres Gara-gara Dimarahi Luhut
Untuk peluang kesalahannya atau margin of error survei sekitar 2,9 persen. Sedangkan tingkat kepercayaan 95 persen.
"Persaingan ketat memperebutkan peringkat pertama dalam bursa capres terjadi antara Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo,” ungkap Direktur Komunikasi Voxpopuli Research Center, Achmad Subadja dalam keterangan tertulis yang dilansir Indramayu Hits dari Antara, Kamis 16 Desember 2021.
Dikatakan, fakta hasil survei menunjukkan saling kejar atau adu cepat antara dua tokoh tersebut, di mana hasil survei terbaru menunjukkan Prabowo unggul dengan perolehan elektabilitas sebesar 19,3 persen.
Baca Juga: Wander Luiz Sang Pencetak Gol Terbanyak yang Dibuang Persib
Ganjar, yang kini posisinya posisi politiknya belum jelas, karena tak ada kepastian dari partai politiik asalnya, PDI Perjuangan, berada di bawahnya dengan 19,1 persen.
"Prabowo dan Ganjar berebut posisi unggulan dalam bursa capres 2024," kata Achmad Subadja.
Selisinya sedikit sekali, hanya terpaut 0,2 persen. Hal ini menunjukkan keduanya bersaing ketat. Dibanding nama lainnya, kedua nama ini posisinya jauh melesat lebih tinggi di atas nama-nama seperti Anies Baswedan, Ridwan Kamil, dan Sandiaga Uno.
Baca Juga: Wander Luiz Resmi Tinggalkan Persib Bandung
Voxpopuli merilis, Anies Baswedan mengantongi elektabilitas 10,8 persen, Ridwan Kamil 10,0 persen, dan Sandiaga Uno 7,2 persen.
Data hasil tersebut, sambung Achmad Subadja, dapat dibaca dengan peluang keduanya untuk bertemu head to head.
Bagaimana dengen peluang munculnya calon ketiga? Menurutnya, meskipun ada kandidat ketiga yang mencoba ikut bertarung, kekuatannya masih jauh di bawah kedua nama di atas.
Baca Juga: BUMN PT Pos Buka Lowongan Kerja Desember 2021, Cukup Pakai Ijazah SMA/Sederajat
Namun demikian, masih ada cela untuk muculnya nama lain, karena elektabilitas keduanya kurang dari 20 persen. Cenderung tidak aman.
Achmad Subadja membaca, Praboowo posisinya cenderung lebih stabil dalam hal dukungan. Sementara Ganjar Pranowo berpeluang meningkat elektabilitasnya.
"Yang diperlukan adalah figur pasangan calon wakil presiden yang dapat memperkuat dukungan publik dan menggalang koalisi partai-partai pengusung," sambungnya. ***
