Diperbolehkan Kembali Ibadah Umrah, Indonesia Dinilai Berhasil Tekan Angka Positif Covid-19

- 13 November 2020, 16:19 WIB
Ilustrasi Jamaah Umroh di Mekah. Foto: ist
Ilustrasi Jamaah Umroh di Mekah. Foto: ist /Ist/
PR INDRAMAYU - Dibuka kembalinya ibadah Umrah oleh Pemerintah Arab Saudi, Wakil Ketua DPR RI, Azis Syamsuddin menilai hal tersebut pertanda,
 
Bahwa adaptasi protokol kesehatan ketat yang berlaku di Indonesia cukup berhasil menekan penyebara Covid-19.
 
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs RRI, Menurutnya, hal tersebut merupakan kabar baik bagi umat muslim, khususnya di Indonesia.
 
 
"Dibukanya kembali Ibadah Umrah tentu menjadi angin segar. Sehingga bisa simpulkan bahwa selama pandemi kita mampu beradaptasi," kata Azis, Jumat 13 November 2020.
 
Politisi Fraksi Partai Golkar melanjutkan, diharapkan calon jemaah Umrah dapat mengikuti seluruh syarat dalam peraturan Keputusan Menteri Agama atau KMA Nomor 719 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umrah pada masa pandemi Covid-19.
 
"Kebijakan mengenai ibadah ke tanah suci, diharapkan tetap mendapat pengawasan dan evaluasi, sesuai dengan perkembangan pandemi, baik di Indonesia maupun di Tanah Suci. Dimana, penerapan protokol kesehatan secara efektif mampu menurunkan resiko penularan Covid-19," tuturnya.
 
 
Azis pun meminta Kemenag, agar melakukan sosialisasi secara masif, baik saat ataupun setelah jemaah tiba di Tanah Suci.
 
Hal itu dilakukan, agar dapat penuhi segala persyaratan baik dari sisi kesehatan serta peraturan yang diberlakukan oleh Pemerintah Arab Saudi.
 
"Saya yakin Kemenag telah mengidentifikasi permasalahan sekaligus rumusan mitigasi dalam pelaksanaan ibadah Umrah dan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK)," jelasnya.
 
 
Dia pun meminta kepada Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) untuk menyusun rencana keberangkatan jemaah umrah tertunda agar tak resah akibat gelisah gagal berangkat.
 
"Kemenag harus mampu memberikan kepastian keberangkatan calon jemaah haji ke Saudi, tentunya sejalan dengan komunikasi yang dilakukan dengan biro travel Umrah yang ditunjuk," tandasnya.***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah