Elite PDIP Bela Puan Maharani, Ahmad Basarah: Ucapan Dia Dipolitisasi Berbagai Latar Belakang Motif

- 7 September 2020, 15:35 WIB
WASEKJEN PDIP, Ahmad Basarah.*/ANTARA
WASEKJEN PDIP, Ahmad Basarah.*/ANTARA /

PR INDRAMAYU - Penyataan Puan Maharani saat mengumumkan calon kepada daerah (Cakada) Pilkada Serentak 2020 dari PDI Perjuangan pada Rabu, 2 September 2020 lalu masih ramai diperbincangkan.

Pernyataan yang disampaikan secara virtual itu pun kemudian mendapat tanggapan dari banyak pihak, termasuk Wakil Ketua MPR Ahmad Basarah.

Ahmad Basarah mengatakan bahwa ucapan Puan tersebut telah dipolitisasi oleh beberapa pihak dengan berbagai latar belakang motif.

Baca Juga: Harga Tes PCR Mahal Bebankan Masyarakat, Wakil Ketua DPR RI: Harusnya Ada Patokan Harga!

Mulai dari motif persaingan kontestasi Pilkada Sumbar sampai motif ideologis dan politis untuk menghancurkan citra Puan Maharani dan PDI Perjuangan.

"Padahal, jika kita telisik secara jernih dalam konteks alam pikir kebangsaan dan spiritualitas Puan Maharani sebagai seseorang yang sedang memegang amanat sebagai Ketua DPR perempuan pertama Republik Indonesia," kata Ahmad.

"Kita sesungguhnya telah menemukan esensi alam pikir dan spiritualitas seorang Puan Maharani dalam dimensi Nasionalisme Relgius," tandasnya sebagaimana diberitakan Warta Ekonomi dengan judul 'Puan Diserang, Elite PDIP Pasang Badan: Dia Nasionalis-Religius!'.

Baca Juga: Sampai di Laut Aceh, Ratusan Rohingya Kabur ke Perkampungan, Sempat Kejar-kejaran dengan Tim SAR

Ahmad mengatakan, konstruksi pemikiran dan sikap Puan justru menunjukkan sikap Nasionalis Religius.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah