Network
PR INDRAMAYU - Persaudaraan Alumni atau dikenal dengan singkatan PA 212 pada Kamis, 22 Agustus 2020, menyatakan diri tidak berminat untuk bergabung dengan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) besutan Din Syamsuddin dan Gatot Nurmantyo.
Ia mengatakan bahwa pihaknya hanya akan mendukung dan mendoakan.
"Kita dukung dan doakan sajalah," ucap Ketua PA 212 Slamet Maarif kepada wartawan.
Baca Juga: Diberi Imbalan 100 Dolar Amerika Serikat, Maukah Warga Palestina Bakar Bendera Indonesia?
Meski demikian, ia menyebutkan akan saling menguatkan satu sama lain.
"Kan kita sudah ada wadah ANAK NKRI yang tujuannya sama. Kita saling menguatkan, insya Allah," katanya lagi menambahkan, seperti diberitakan Galamedia dengan judul 'Nyatakan Berjuang Atas Komando Habib Rizieq, PA 212 Ogah Gabung dengan Gatot Nurmatyo Cs dalam KAMI'.
Slamet memastikan PA 212 akan mendukung pihak-pihak yang berupaya memperbaiki bangsa Indonesia. Dia menegaskan PA 212 akan terus berjuang di bawah komando imam besar Habib Rizieq Syihab (IB HRS).
Baca Juga: Lagi-lagi Bengkulu Diguncang Gempa, Kali Ini Bermagnitudo 5.7, Apakah Berpotensi Tsunami?
"Segala upaya untuk perbaikan bangsa oleh siapa pun agar NKRI bisa diselamatkan pasti kita dukung dan doakan semoga istikamah. Jauh sebelum KAMI lahir, kita (FPI, GNPF Ulama, dan PA 212) sudah membuat aksi nyata yang sama," tutur Slamet.
"Terakhir, kami sudah tergabung dengan 170 lebih ormas dalam wadah ANAK NKRI yang memiliki tujuan sama. Kita akan terus berjuang juga dalam gerakan ANAK NKRI dalam komando IB HRS," imbuhnya.
Sebelumnya, PA 212 mendukung gerakan KAMI. PA 212 merasa ada kesamaan tujuan dengan KAMI.
Baca Juga: Daftar Harga Emas Antam, Antam Retro, Antam Batik dan UBS dari Pegadaian Sabtu, 22 Agustus 2020
"Kami mendukung dan mendoakan KAMI karena ada kesamaan tujuan untuk mengkritisi pemerintah demi menyelamatkan bangsa dan negara ini," kata Ketua PA 212 Slamet Maarif, ketika dihubungi, Rabu, 19 Agustus 2020.
KAMI dideklarasikan oleh sejumlah tokoh, di antaranya Din Syamsuddin, Gatot Nurmantyo, Refly Harun, Said Didu, Rocky Gerung, Ichsanuddin Noorsy, dan Ahmad Yani.
Mereka menyebut KAMI sebagai gerakan moral yang berjuang demi mewujudkan masyarakat Indonesia sejahtera.
Baca Juga: Cuaca Cerah dan Cerah Berawan Hiasi Langit Akhir Pekan Indramayu, Sabtu, 22 Agustus 2020
"KAMI adalah gerakan moral rakyat Indonesia dari berbagai elemen dan komponen yang berjuang bagi tegaknya kedaulatan negara, terciptanya kesejahteraan rakyat, dan terwujudnya keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," kata Ketua Komite KAMI Ahmad Yani saat membacakan Jatidiri KAMI saat deklarasi di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa 18 Agustus 2020.
Tak hanya di Jakarta, deklarasi KAMI pun digelar di Kota Solo dan sekitarnya. Ratusan warga mendeklarasikan hal yang sama dan menyatakan mendukung gerakan KAMI.*** (Dicky Aditya/Galamedia)
