Network
PR INDRAMAYU - Jumlah kasus positif corona di DKI Jakarta terus meningkat di masa adaptasi kebiasaan baru (AKB).
Hari ini, Minggu, 26 Juli 2020, menurut data, keseluruhan warga Jakarta yang sudah terpapar Covid-19 ada sebanyak 18.741 orang.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun angkat bicara.
Baca Juga: Anaknya Disebut Mati Bunuh Diri, Ayah Yodi Prabowo Emosi: Dia Pendiam Bukan Depresi
Ia menyebut kalau hanya sekedar ingin mengurangi kasus positif di Jakarta, pihaknya bisa saja mengurangi pengetesan secara masif. Dengan begitu, angka kasus positif bisa saja langsung turun.
“Kalau kita tidak bertanggung jawab, kita kurangi testing, langsung angka positif turun, langsung angka positif keliatan rendah,” ujar Anies di Kawasan Bunderan HI, Jakarta Pusat, Minggu, 26 Juli 2020.
Anies melanjutkan, hal tersebut bukanlah tujuan utamanya. Tapi pihaknya justru beruapaya untuk terus menemukan yang positif dan mengisolasi yang positif.
Baca Juga: Buronan Amerika Serikat Ditangkap di Bali, Kesehariannya Bikin Film Porno untuk Bertahan Hidup
Karena itu, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan terus meningkatkan upaya testing masif tersebut. Dengan begitu, warga yang sudah terpapar jadi bisa ditemukan dengan cepat.
