Cerita Penyesalan Sang Ayah Sebelum Yodi Prabowo Meninggal, Jarang Berbincang karena Beda Jam Kerja

- 13 Juli 2020, 15:17 WIB
Cari Bukti Lain, Yodi Prabowo Tidak Hanya Dibunuh, Namun Alami Penganiayaan Sebelumnya
Cari Bukti Lain, Yodi Prabowo Tidak Hanya Dibunuh, Namun Alami Penganiayaan Sebelumnya /ANTARA/HO-Pokja Jakarta Selatan

PR INDRAMAYU - Orang-orang terdekat Yodi Prabowo mulai membuka cerita detik-detik sebelum ditinggalkan mendiang yang berprofesi sebagai Editor Metro TV itu untuk selamanya.

Sebelumya, Suci Fitri Rohmah yang merupakan kekasih Yodi juga turut mengungkapkan penyesalannya yang tak menyempatkan waktu untuk mendengar masalah yang tengah dihadapi almarhum.

Kini giliran pihak keluarga yang bercerita terkait gelagat aneh sebelum dinyatakan tewas dibunuh dengan luka tusuk dan ditemukan pada Jumat, 10 Juli 2020.

Baca Juga: Yodi Prabowo Sempat Bertanya Ngawur ke Sang Pacar: Kalau Nanti Aku Enggak Ada, Kamu Sedih Nggak?

Orang tua Yodi yang bernama Suwandi menceritakan, intensitas beribadah mendiang anaknya belakang ini sedang dalam fase naik-naiknya.

Musala dan masjid di dekat rumah kerap kali menjadi tempat yang sering dituju sang anak untuk berserah diri.

"Selalu sudah berada musala dan masjid di jelang salat yang 5 waktu," kata sang ayah sebagaimana dikutip dari Pikiran-Rakyat.com dalam artikel yang berjudul 'Istighfar jadi Permintaan Terakhir Calon Istri pada Editor Metro TV Yodi Prabowo, Ngomong Ngawur'.

Baca Juga: Fenomena Langka, Ribuan Warga Covid-19 Negara Ini Lebih Pilih Mati di Rumah daripada ke Rumah Sakit

Hal itu seingatnya sudah berlangsung sekitar sebulan lamanya. Saat masuk waktu subuh, sudah bersarung dan bersiap menuju Masjid Al-Jihad.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x