Sri Mulyani Tambah Anggaran Program Kartu Prakerja Sebesar Rp10 Triliun, Fadli Zon: Buang-buang Uang

- 18 Juli 2021, 12:27 WIB
Kritikan Fadli Zon soal rencana Sri Mulyani tambahkan anggaran untuk Program Kartu Prakerja bagi masyarakat yang di PHK.
Kritikan Fadli Zon soal rencana Sri Mulyani tambahkan anggaran untuk Program Kartu Prakerja bagi masyarakat yang di PHK. /@fadlizon

“Sebaiknya uang kartu prakerja langsung diberikan pd mereka yg terkena PHK atau kasih insentif nakes n bayar utang rumah sakit,” tulis Fadli Zon dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari aku twitter @fadlizon.

Kritikan Fadli Zon soal rencana Sri Mulyani tambahkan anggaran untuk Program Kartu Prakerja bagi masyarakat yang di PHK.
Kritikan Fadli Zon soal rencana Sri Mulyani tambahkan anggaran untuk Program Kartu Prakerja bagi masyarakat yang di PHK. Twitter @fadlizon

Sementara, denganpenambahan anggaran tersebut dianggap dapat mengurangi beban masyarakat di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Baca Juga: Daftar Daerah yang Menggelar Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor Tahun 2021, Bandung Salah Satunya

Khususnya masyarakat yang terkenda dampak PHK dan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Sri Mulyani mengatakan bahwa total anggaran sebesar Rp30 triliun bisa menambahkan peserta program Kartu Prakerja sebanyak 2,8 juta peserta.

“Kami akan tambahkan Rp10 triliun lagi sehingga program Prakerja bisa menambah jumlah peserta 2,8 juta peserta, sehingga total anggaran menjadi Rp30 triliun,” ucap Sri Mulyani dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari artikel deskjabar.pikiran-rakyat.com.

Baca Juga: Link Nonton One Piece Episode 983 di IQIYI: Penyusupan ke Onigashima Dimulai, Tayang Hari Ini 18 Juli 2021!

Sehingga penambahan target peserta program Kartu Prakerja bisa mencapai 8,4 juta orang.

Berdasarkan survei yang dilakukan, Sri Mulyani mengatakan bahwa program kartu PraKerja terbukti cukup membantu masyarakat korban PHK di masa pandemi.

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Twitter @fadlizon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah