Network
PR INDRAMAYU - Usai terjadinya pembunuhan keji terhadap beberapa petani di Poso, Sulawesi Tengah, hingga kini Polri masih terus berupaya berburu kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang dipimpin oleh Ali Kalora.
Satgas Madago Raya menjadi tim yang melakukan perburuan tersebut disampaikan mengalami hambatan terkait lokasi geografis dari tempat yang diduga menjadi persembunyian kelompok tersebut.
Menurut penjelasan Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono, kondisi geografis di Poso tidak sama seperti Jakarta.
Baca Juga: Pihak Kepolisian Tahan Mantan Sekretaris FPI Munarman Sejak 7 Mei 2021
Hal ini juga yang menyebabkan dalam 100 hari kerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, kelompok MIT belum bisa dibinasakan.
“Ya tentunya kan kita ada satgas di sana ya. Ada satgas yang ada di Poso. Dan kalau teman-teman lihat bahwa di sana itu geografisnya tidak sama seperti kita bayangkan di Jakarta maupun di tempat-tempat lain yang tidak banyak tantangan,” ujarnya, Selasa, 18 Mei 2021.
Argo Yuwono juga menjelaskan mengenai kondisi geografis di Poso terutama lokasi tempat MIT beraksi merupakan gunung yang membuat personel tidak mudah menaikinya.
Selain itu, kondisi tubuh anggota juga harus disesuaikan dengan keadaan tersebut.
