Menurut dia, bila dibandingkan dengan dua sektor terbesar lainnya, yaitu manufaktur dan perdagangan, sektor pertanian juga tercatat mengalami peningkatan paling positif.
“Makanya tidak berlebihan dampak pandemi terhadap perekonomian kita cukup tertolong oleh daya tahan sektor pertanian,” kata Fadli Zon.
Fadli Zon juga mengatakan, banyak orang kehilangan pekerjaan dari sektor perkotaan, sama seperti kejadian krisis moneter tahun 1998.
Pada saat itu, sektor pertanian tetap menjadi penolong perekonomian bangsa Indonesia.
“Apalagi, seiring berkembangnya kemajuan teknologi banyak pekerjaan yang bisa digunakan melalui desa,” ujarnya.
Selain itu, dengan hadirnya peluang e-commerce dapat memberikan peluang pada pertumbuhan pertanian dan pendapatan petani.
Baca Juga: Covid-19 B1617 Masuk Indonesia, Kemenkes Telusuri Asal Mula WNI Tertular
Namun, pada tahun 2016 hingga tahun 2018, pangsa ekspor di sektor pertanian mengalami penyusutan, di masa pandemi ini sektor pertanian justru mengalami peningkatan.
Menurut BPS, pada Maret 2021, ekspor sektor pertanian mengalami peningkatan hingga dua digit, yakni mencapai 0,39 miliar dolar AS.