Network
PR INDRAMAYU - Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) ungkap peran dan tindakan Indonesia dalam menyikapi perubahan iklim dunia saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Perubahan Iklim atau Leaders Summit on Climate pada 22 April 2021.
Dalam pertemuan yang berlangsung secara virtual dari Istana Kepresidenan tersebut, Jokowi menyampaikan dalam pidatonya bahwa Indonesia sebagai negara yang sangat serius dalam pengendalian perubahan iklim dunia.
Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Setkab.go.id adapun peran yang telah dilakukan Indonesia yaitu dengan menghentikan konversi hutan alam dan lahan gambut seluas 66 juta hektare.
Baca Juga: Ucapan Selamat Weekend yang Cocok Jadi Caption IG dan Status WA, Selamat Libur!
Luas hutan Indonesia diketahui lebih luas dari gabungan luas hutan di negara Inggris dan Norwegia.
Penghentian konversi hutan alam dan lahan gambut tersebut setidaknya berdampak pada penurunan kebakaran hutan hingga 82 persen.
Besaran angka penurunan ini diketahui berbanding terbalik dengan beberapa kawasan di negara lain yang justru mengalami peningkatan kebakaran hutan terluas, seperti Amerika, Australia, dan Eropa.
Baca Juga: Prediksi Leeds vs Man Utd, Edinson Cavani Jadi Pilihan Tunggal Solskjaer
“Penghentian konversi hutan alam dan lahan gambut mencapai 66 juta hektare, lebih luas dari gabungan luas Inggris dan Norwegia. Penurunan kebakaran hutan hingga sebesar 82 persen di saat beberapa kawasan di Amerika, Australia, dan Eropa mengalami peningkatan terluas,” ungkap Jokowi.
