Update Terbaru Korban Meninggal di NTT, Kepala BNPB Doni Monardo Sebut Ada Penambahan

- 11 April 2021, 06:10 WIB
Update data korban NTT per Sabtu, 10 April 2021.
Update data korban NTT per Sabtu, 10 April 2021. /ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi

PR INDRAMAYU - Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali merilis data korban terbaru bencana di Nusa Tenggara Timur (NTT) per Sabtu, 10 April 2021.

Kepala BNPB Doni Monardo menyebutkan telah terjadi penambahaan korban atas bencana yang menimbulkan duka mendalam bagi rakyat Indonesia khususnya NTT tersebut.

Menurut Doni, penambahaan tersebut berasal dari daerah Kabupaten Kupang yang bertambah menjadi 174 orang.

Baca Juga: Ramalan Shio Minggu 11 April 2021, Shio Tikus Akan Balas Dendam

"Ada penambahan jumlah korban dari Kabupaten Kupang," ujarnya dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari jabar.antaranews.com.

Artinya, jumlah korban meninggal di Kabupaten Kupang bertambah menjadi 12 orang, dan tiga orang dinyatakan hilang.

Menyusul di Kabupaten Sabu Raiju dengan 3 orang yang dinyatakan meninggal dunia serta 5 orang dinyatakan hilang.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Minggu 11 April 2021, Taurus Frustasi Hadapi Masalah Orang Lain

Untuk data korban meninggal di wilayah berbeda kata Doni masih sama.

Termasuk 48 orang yang disebut masih belum ditemukan.

Data koraban meninggal dunia yang masih sama yang dimaksud yakni di Kupang 6 orang, Kabupaten Flores Timur 71 orang.

Baca Juga: Ramadhan 2021, Ini Daftar 4 Makanan yang Wajib Dihindari Penderita Mag saat Berbuka Puasa

Disusul Kabupaten Malaka dengan 6 orang, Kabupaten Lembata 46 orang, Kabupaten Ende 1 orang.

Kemudian Kabupaten Alor 28 orang dan Kabupaten Sikka 1 orang.

Tak hanya mendapatkan laporan terkait kabar duka korban bencana di NTB, tetapi Doni juga menyampaikan kabar baik.

Baca Juga: Lirik Lagu Kutukan (Cinta Pertama) - Raisa Andriana, Tentang Sulitnya Move On

Kabar baik tersebut terkait laporan penemuan orang yang masih dapat diselamatkan.

Warga yang selamat tersebut berjumlah 2 orang yang ditemukan terombang-ambing di lautan.

Mereka menurut laporan telah diberi bantuan logistik, dan bahan bakar untuk mencapai Kabupaten Sabu Raijua. ***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: ANTARA Jabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x