PR INDRAMAYU – Siapa yang tak kenal dengan kopi? Minuman dengan kandungan kafein cukup tinggi tersebut digandrungi masyarakat lintas usia.
Aroma serta rasanya yang khas banyak dikonsumsi orang untuk menghilangkan rasa kantuk, terlebih ketika sedang berada di jam kerja.
Banyaknya peminat dari kopi di Indonesia, tak heran jika setiap tanggal 11 Maret selalu menjadi peringatan Hari Kopi Nasional.
Indonesia memiliki beberapa jenis kopi yang sudah mendunia, dan banyak dikenal publik.
Kira-kira apa saja jenis kopinya? Berikut ulasan mengenai jenis kopi asal Indonesia, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari PMJ News:
1. Kopi Arabika Toraja, Sulawesi Selatan
Amerika Serikat, dan Jepang adalah negara luar yang paling banyak mengonsumsi jenis Kopi Toraja milik Indonesia ini.
Baca Juga: Ditawari Vaksin Covid-19, Lukman Hakim Saifuddin Menolak: Bukan Kalangan yang Diprioritaskan
Karakteristik kopi Arabika Toraja ini terasa pahit. Rasa pahit dari kopi arabika asal Sulawesi tersebut dapat dirasakan di awal, dan akan hilang dalam satu kali teguk.
Selain rasanya yang pahit di awal, kopi Toraja ini juga memiliki aroma yang earthy seperti harum tanah bercampur hutan.
2. Kopi Arabika Kintamani, Bali
Tidak berbeda jauh dengan kopi Arabika asal Toraja, aroma, dan rasa yang unik juga dimiliki oleh Kopi Arabika Kintamani, Bali.
Baca Juga: JADWAL BOLA TV dan LINK Streaming Liga Eropa Malam Ini: Man United Vs Milan, Olympiakos Vs Arsenal
Kopi arabika Kintamani mengandung rasa citrus yang identik dengan keasamannya, serta aroma yang menyerupai wangi bunga.
Tingkat kekentalan serta keasaman dari kopi tersebut masih tergolong sedang, sehingga aman untuk dikonsumsi.
Sedikit berbeda dengan kopi arabika Toraja, kopi asal Bali tersebut justru populer di Jepang, Eropa, dan beberapa negara Arab.
Baca Juga: Tampung Aspirasi Kader, Partai Golkar Dukung Airlangga Hartarto Maju Jadi Capres 2024
3. Kopi Arabika Gayo, Aceh
Kabar baik untuk anda penikmat kopi yang tidak suka tekstur kental, dan rasa asam yang terkandung pada kopi, maka anda bisa mengonsumsi kopi Arabika Gayo sebagai pilihannya.
Kopi arabika asal Aceh tersebut memiliki tekstur kekentalan yang lebih cair dengan tingkat asam sedang.
Beda dengan cara penyajian kopi pada umumnya, cara pembuatan kopi asal Aceh ini memiliki ciri khas sendir, air dengan bubuk kopi akan direbus secara bersamaan, tapi itu hanya berlaku ketika anda menikmati kopi gayo tersebut langsung di Serambi Mekkah.
Kopi arabika Gayo sangat terkenal di sebagian negara Eropa, bahkan warga Eropa sendiri sudah memproduksinya dalam beberapa jenis merk yang berbeda.***