Kunjungi Lokasi Banjir di Semarang, Menteri PUPR Ungkap Penyebab Utama Terjadinya Banjir

- 8 Februari 2021, 06:52 WIB
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bersama Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanto Rahayu mengunjungi sejumlah titik banjir di Kota Semarang, pada Sabtu, 6 Februari 2021.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono bersama Wakil Walikota Semarang Hevearita Gunaryanto Rahayu mengunjungi sejumlah titik banjir di Kota Semarang, pada Sabtu, 6 Februari 2021. /Instagram/@kemenpupr/

Basuki juga mengatakan bahwa saat ini saluran drainase yang berada di kawasan Kota Lama sudah dilakukan revitalisasi dan didesain untuk mencegah terjadinya banjir.

Selain itu, Basuki juga menyebutkan bahwa faktor pengoperasian pompa merupakan salah satu hal yang menentukan dalam menangani banjir yang terjadi di Kawasan Kota Lama Semarang.

Baca Juga: Jelang Imlek 2021, Berikut 12 Daftar Hidangan Wajib saat Merayakannya

Dalam hal ini, Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana sudah melakukan penanganan untuk mengatasi banjir, diantaranya dengan mengoperasikan pompa banjir dan pengiriman kantong pasir.

Menurut Basuki, saat ini PUPR melalui BBWS Pemali Juana telah mengoperasikan 4 pompa banjir yakni Pompa Pompa Kali Sringin, Pompa Kali Tenggang, Pompa Tawang, dan Pompa Kali Banger.

“Tiga pompa yang dioperasikan untuk mengeringkan kawasan Kota Lama Semarang sudah beroperasi semua,” tandasnya.

Sebagai informasi, dalam kunjungannya ke lokasi banjir di Kota Semarang, Basuki didampingi langsung oleh Wakil Wali Kota Semarang yakni Hevearita Gunaryanto Rahayu.***

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: ANTARA instagram @kemenpupr


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah