"Cuitan Presiden @jokowi tetap relevan; jaga privasi pasien terpapar covid-19 sekalipun. Apalagi ada aturan2 hukum yg berikan hak perlindungan atas privasi pasien.
"Perkuat komitmen tegakkan hukum sesuai UU&lanjutkan fokus efektif atasi covid-19 yg makin melonjak. Jangan berpolemik," tulis @hnurwahid, yang dikutip dari akun Twitter resmi Hidayat Nur Wahid pada Minggu, 29 November 2020.
Baca Juga: Diumumkan Secara Resmi, Grup J-pop E-Girls Nyatakan Akan Bubar Bulan Desember, Kenapa?
Kemudian, dalam cuitanhya tersebut, Hidayat Nur Wahid juga menyertakan cuitan Presiden Jokowi yang sempat diunggahnya kembali pada 3 Maret 2020.
"Saya telah memerintahkan menteri untuk mengingatkan agar rumah sakit dan pejabat pemerintah untuk tidak membuka privasi pasien yang dirawat karena virus korona.
"Hak-hak pribadi mereka harus dijaga. Begitu juga media massa, saya minta untuk menghormati privasi mereka," tulis @jokowi sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Bekasi.com dengan judul 'Habib Rizieq Tolak Ungkap Hasil Swab Test, Hidayat Nur Wahid: Cuitan Lama Presiden Tetap Relevan'.
Cuitan Presiden @jokowi tetap relevan;jaga privasi pasien terpapar covid-19 sekalipun. Apalagi ada aturan2 hukum yg berikan hak perlindungan atas privasi pasien. Perkuat komitmen tegakkan hukum sesuai UU&lanjutkan focus efektif atasi covid-19 yg makin melonjak. Jangan berpolemik. https://t.co/lYHCgfyETT— Hidayat Nur Wahid (@hnurwahid) November 28, 2020
Baca Juga: 7 Cara Mengurangi Risiko Serangan Jantung, Salah Satunya Berhenti Merokok
Namun, warganet menyebutkan bahwa masyarakat membutuhkan informasi keterbukaan terkait kondisi kesehatan Habib Rizieq Shihab.
"Tapi masyarakat juga butuh informasi..jadi misalkan ada tetangga yg kena corona atau pernah kontak dengan orang positif kan kita bisa bersikap bagaimana sebaiknya. Lah kalo ga tau gimana donk," tulis @ituskapuk.