Obral Jatah Komisaris, Fadli Zon Keluarkan Kritik Pedas untuk Menteri BUMN Erick Thohir

3 November 2020, 10:10 WIB
Kritik Menteri BUMN Erick Thohir, Fadli Zon: Ayo Siapa Lagi yang Belum Dapat Jatah Komisaris BUMN. /kolase foto Menteri BUMN Erick Thohir dan Fadli Zon.*/ YouTube Fadli Zon Official/ Pikiran Rakyat/YouTube Fadli Zon Official/ Pikiran Rakyat

PR INDRAMAYU - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir lakukan perombakan kembali terhadap jajaran direksi perusahaan BUMN.

Kali ini, perombakan dilakukan terhadap susunan Komisaris di PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PELNI.

Tentu saja hal itu langsung menuai kritikan dari Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra, Fadli Zon yang menilai kebijakan tersebut sebagai bentuk obral jabatan.

Baca Juga: Belum Keluarkan Dana Kampanye, Donald Trump Terlilit Hutang Akibat Pandemi Covid-19

"Ayo siapa lagi yang belum dapat jatah komisaris BUMN?" kritik Fadli Zon di akun Twitternya, Selasa (3 November 2020).

Diketahui, dalam perombakan tersebut, Erick Thohir kembali gaet eks tim sukses Jokowi-Maruf pada Pilpres 2019, yakni Kristia Budiyarto sebagai komisaris independen.

Sontak, keputusan ini pun makin menguatkan dugaan publik terkait dengan anggapan adanya bagi-bagi jabatan di tubuh BUMN. 

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Pemerintah Beri Bantuan Internet Gratis Selama Pandemi Covid-19, Simak Faktanya

Belakangan terakhir Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir kembali mengangkat relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai komisaris BUMN. 

Selain mengangkat Ulin Ni’am Yusron sebagai komisaris PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), Erick juga menujuk Eko Sulistyo sebagai komisaris PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). 

Eko diketahui adalah mantan anggota tim sukses Jokowi, bahkan sejak dari pemilihan Wali Kota Surakarta.

Baca Juga: Kronologi Melaney Ricardo Dinyatakan Positif Covid-19 Lewat E-mail, Sempat Mengira Sakit Lambung

Pengangkatan Eko dituangkan dalam Surat Keputusan (SK) Nomor: SK-330/MBU/10/2020 tanggal 9 Oktober 2020 tentang Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Perusahaan Listrik Negara. 

Pengangkatan Eko juga diketahui melalui Surat Pengangkatan Dewan Komisaris PLN tertanggal 16 Oktober 2020. Surat itu ditujukan kepada Kepala Divisi Penilaian Perusahaan 2 PT Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir telah menunjuk Ulin Ni’am Yusron sebagau komisaris PT ITDC.

Baca Juga: Joe Biden Unggul darI Donald Trump pada Survei di 6 Negara Bagian, Berikut Rincian Selisihnya

Penunjukan tersebut tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Nomor: SK-319/MBU/10/2020 tanggal 08 Oktober 2020 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pengembangan Pariwisata Indonesia.

Ulin adalah influencer yang menjadi relawan Jokowi di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 dan 2019. Salah satu pendiri portal berita milik Grup Lippo, Berita Satu ini dalam postingan di akun Istagramnya, 31 Agustus 2020, memajang fotonya bersama Jokowi dengan latar belakang Istana Negara. Dalam unggahan tersebut pria berambun panjang ini menuliskan, 'Saya influencer Jokowi'.***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler