PR INDRAMAYU – Pemerintah bakal segera mengumumkan formasi penerimaan Aparatur Sipl Negara (ASN).
Sementara itu, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB), Tjahjo Kumolo menerangkan bahwa, formasi penerimaan ASN kali ini bakal diumumkan akhir Maret 2021.
Tjahjo Kumolo mengatakan, pemerintah Indonesia telah me;akukan pendataan terkait kebutuhan ASN untuk penerimaan tahun 2021.
Baca Juga: Sindikat Narkoba Gunakan Cara Door Closer untuk Kelabui Penyelundupan di Bandara
Dia mengatakan bahwa, penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2021 sebanyak 1.275.387 posisi.
"Akhir Maret ini kita putuskan, beberapa sebenarnya formasi yang dibutuhkan,” ujar Tjahjo Kumolo saat rapat kerja dengan Komisi II DPR, Rabu, 24 Maret 2021, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari PMJ News.
“Jadi ini tawar-menawar masih banyak, baik daerah, beberapa kementerian/lembaga, instansi, tapi alhamdulillah ini akan mencapai,” katanya menambahkan.
Di samping itu, sebanyak 588 instansi menurutnya telah mengusulkan kebutuhan.
Namun menurut dia, hingga saat ini, masih terdapat sebanyak 32 instansi yang belum mengusulkan kebutuhan ASN di lingkungannya.
"Sebanyak 588 instansi sudah mengusulkan kebutuhan dengan rincian 539 instansi yang sudah usul dengan dokumen yang lengkap dan 49 instansi sudah mengusulkan,” katanya menerangkan.
Baca Juga: Anda Ingin Diet Sukses? Simak 3 Jurus Berikut, Salah Satunya Singkirkan Bakteri Jahat
“Namun ini sedang kita kejar lagi untuk melengkapi dokumen dan ada 32 instansi," ujarnya menambahkan.
Dikatakan oleh dia bahwa, dari seluruh formasi, pemerintah menyiapkan sebanyak 9.495 posisi untuk guru madrasah.
Angka tersebut menurut dia berdasarkan rapat bersama Kementerian Agama (Kemenag), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendkbud), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Khusus untuk Kemenag akan dialokasikan sementara ini 9.495 formasi bagi guru madrasah di lingkungan Kemenag," katanya menerangkan.***