Penuhi Air Bersih bagi Warga, Pemkab Indramayu Bangun SPAM Regional Cirebon Raya

- 4 September 2020, 11:37 WIB
Air-bersih-ilustrasi
Air-bersih-ilustrasi /

PR INDRAMAYU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu bekerja sama dengan pemerintah pusat dan provinsi, membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) regional Cirebon Raya. Dengan adanya pembangunan ini  ditargetkan bisa memberikan pasokan air terhadap 489.855 jiwa.

Plt Bupati Indramayu Taufik Hidayat mengatakan, pembangunan SPAM merupakan bagian dari upaya pemenuhan air bersih bagi warga di Indramayu.

"Yang sampai dengan saat ini masih belum terlayani oleh PDAM Tirta Darma Ayu," kata Taufik, Kamis 3 September 2020.

Baca Juga: Didorong Nyapres Lagi, Megawati: Hanya Bisa Ketawa Saja, Enak Saja Kamu Manas-manasin Saya!

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya, dengan judul artikel "Bisa Memasok Air Bersih ke Ratusan Ribu Jiwa, Pemkab Indamayu Akhirnya Bangun SPAM Cirebon Raya"

Ia menambahkan berdasarkan rencana pembangunan, SPAM ini dapat memasok kebutuhan air minum bagi warga yang ada di Kabupaten Indramayu sebanyak 489.855 jiwa, dengan kapasitas produksi mencapai 865 liter/detik.

Jumlah itu tergolong besar untuk menjangkau warga yang belum terlayani. Skemanya, air dari SPAM Jatigede selanjutnya akan masuk offtake Jatibarang dan Krangkeng melalui sistem pipa.

Baca Juga: Tanggapi Isu Viral Timor Leste Ingin 'Kembali' ke Indonesia, Politisi Demokrat: Saya Dukung!

Dengan demikian, SPAM ini bisa menjangkau wilayah tengah dan timur Kabupaten Indramayu yang sering kali mengalami permasalahan air bersih saat musim kemarau tiba.

“Kita optimis dengan kerjasama antara pemerintah pusat, provinsi, dan daerah ini, persoalan air bersih yang masih muncul di daerah kita bisa kita atasi secara bertahap. Dan ini sebagai upaya pemanfaatan sumber air dari Waduk Jatigede,” kata Taufik.

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman Provinsi Jawa Barat Boy Iman Nugraha menjelaskan, sampai dengan sekarang sudah ada penandatanganan nota kesepakatan terkait hal tersebut. Nota kesepakatan dibuat dalam rangka mewujudkan pembangunan SPAM.

Pembangunan SPAM Cirebon Raya (Jatigede) ini juga akan melibatkan beberapa daerah lainnya, seperti Kabupaten Indramayu, Majalengka, Cirebon, Sumedang dan Kota Cirebon. Adapun anggaran yang digunakan sebesar 2,1 triliun yang berasal dari APBN, APBD provinsi, dan juga APBD kabupaten/kota. SPAM rencananya baru bisa beroperasi pada tahun 2023 mendatang.***(Gelar Gandarasa/Pikira-Rakyat.com)

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah