Network
INDRAMAYUHITS – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI gelar rapat bersama pemantapan Analog Switch Off (ASO) dengan kepala daerah se Indonesia secara daring, Jumat 3 Juni 2022.
Dalam rapat tersebut dibahas terkait pendistribusian bantuan Set Top Box (STB) untuk rumah tangga miskin (RTM).
Bertempat di Ruang Satgas Covid-19, Pemerintah Kabupaten Indramayu turut mengikuti rapat ini dengan dihadiri oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Jajang Sudrajat, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Aan Hendrajana, Kepala Dinas Sosial Sri Wulaningsih, Kepala Bidang Teknologi dan Informatika Diskominfo Kabupaten Indramayu Anri Heryanto serta perwakilan dari Bappeda-Litbang.
Baca Juga: UPDATE INFO HAJI: Dijaga Ketat Askar, Pasca Pandemi Covid-19 Jamaah Haji Tak Bisa Cium Hajar Aswad
ASO merupakan amanat UU Cipta Kerja yang menetapkan Kemkominfo untuk menghentikan penyiaran Televisi (TV) analog untuk beralih ke siaran TV digital. ASO sendiri dijadwalkan paling lambat terjadi pada 2 November 2022.
Pada rapat tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika RI (Menkominfo) Johnny Gerard Plate menegaskan bahwa Rumah Tangga Miskin yang tidak memiliki TV digital akan memperoleh STB secara gratis.
Selain itu, Menkominfo Johnny G Plate menyampaikan beberapa hal yang diharapkan dapat dilakukan oleh Kepala Daerah (Red: Gubernur, Bupati dan Walikota) yaitu membantu memberikan data RTM yang berhak untuk menerima bantuan STB dalam 2 minggu ke depan.
Baca Juga: Berantas Narkoba, Lapas Kelas 2B Indramayu Ikuti Penguatan Tupoksi Pemasyarakatan
Kriteria RTM yang berhak menerima bantuan STB diantaranya adalah RTM yang masih menggunakan pesawat TV analog dan menikmati siaran tv melalui terestrial, lokasi RTM berada di lokasi siaran tv digital, bersedia menerima dan memanfaatkan bantuan STB, dan dalam satu RTM hanya berhak menerima 1 bantuan STB.
Kepala Daerah juga diminta untuk mensosialisasikan kepada masyarakat yang mampu agar segera membeli STB baik melalui media online atau toko-toko elektronik terdekat. Dan terakhir diminta untuk membantu kelancaran distribusi STB baik yang disediakan oleh penyelenggara multipleksing (Red: pihak swasta) maupun distribusi bantuan STB dari Kemkominfo (Bantuan Pemerintah).
