Network
PR INDRAMAYU – Pemilihan kepala desa atau kuwu serentak dilaksanakan dibeberapa wilayah di Jawa Barat.
Selain Kabupaten Majalengka, Kabupaten Indramayu juga akan melaksanakan pemilihan kepala desa serentak.
Rencananya, Kabupaten Indramayu akan melaksanakan pemilihan kepala desa pada 2 Juni 2021 mendatang.
Baca Juga: Perankan Karakter Hoo Joon, Ini Profil dan Kisah Cinta dari Choi Tae Joon
Para calon kepala desa atau kuwu akan memperebutkan suara untuk bisa menduduki kursi pemerintahan di desa tertentu.
Tentunya, perhelatan politik ini diharapkan dapat berjalan lancar dan tidak ada hal-hal buruk yang menimpa para calon kepala desa usai mendengar pengumuman hasil suara kemenangan.
Sebagaimana dimuat dalam artikel yang diterbitkan Cirebon Raya dengan judul “Depresi Karena Kalah Pemilihan Kuwu, Pemkab Indramayu Siapkan Tempat Ini,” diantara hal terburuk yang dialami oleh calon kuwu adalah depresi. Kondisi itu terjadi bagi calon kuwu yang kalah dalam pemilihan. Mereka tidak siap mental sehingga deperesi.
Baca Juga: Prediksi Lyon vs Nice di Ligue 1 Prancis, Memphis Depay Siap Bawa Timnya Meraih Tiga Angka
Untuk mengantisipasinya, Pemkab Indramayu telah menyiapkan fasilitas berupa Poli Jiwa. Fasilitas itu sudah disiapkan oleh Dinas Kesehatan setempat.
Di tempat tersebut dilakukan pemberian bimbingan konseling bagi calon kuwu yang membutuhkan akibat depresi karena kalah dalam pemilihan.
"Ya, sudah disiapkan Poli Jiwa. Namun calon kuwu depresi nanti periksa biasa ke Poli Jiwa karena bukan fase akut seperti skizofrenia yg langsung harus dirawat," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Inddramayu, Deden Bonni Koswara, Minggu 23 Mei 2021.
Baca Juga: Hanya dengan Handphone, Begini Cara Memotret Makanan Agar Terlihat Instagramable
Sekadar tahu, skizofrenia adalah gangguan yang memengaruhi kemampuan seseorang untuk berpikir, merasakan, dan berperilaku dengan baik.
Skizofrenia ditandai dengan pemikiran atau pengalaman yang nampak tidak berhubungan dengan kenyataan, ucapan atau perilaku yang tidak teratur,dan penurunan partisipasi dalam aktivitas sehari-hari.
Dalam perkembangan yang sama, sebagai Satgas Penanganan Covid-19, kata Deden, pihaknya akan melakukan pengawasan ketat terhadap kepatuhan penerapan protokol kesehatan selama pwmilihan kuwu bersalangsung.
Baca Juga: Kabar Duka, 21 Peserta Ultramarathon di China Tewas karena Cuaca Buruk
Ia berharap, protokol kesehatan selama penyelenggaraan seluruh tahapan pemilihan kuwu tetap dilaksanakan dengan baik.
Hal itu, lanjut dia, sesuai dengan Perbup nomor 64 A tahun 2020 tentang Penyelenggaraan Pemilihan Kuwu Serentak di Kabupaten Indramayu Tahun 2021.
"Seluruh Satgas Covid-19 hingga ke tingkat desa tentu akan dilibatkan selama pelaksanaan pemilihan kuwu serentak ini. Mereka sudah bekerja sejak tahapan dimulai," tukas Deden.*** (Hendra Sumiarsa/Cirebon Raya)
