Baca Juga: Intip Belahan Dada Wanita Lewat CCTV, Oknum Karyawan Starbucks Tengah dalam Pengawasan
Mereka akan mengejar dan memproses hukum penghinaan Denny Siregar terhadap santri tahfidz Quran yang diduga disebutnya sebagai calon teroris.
Hampir bersamaan, kemudian ada unggahan dari akun @cebonginsaf3. Unggahan itu menampilkan tangkapan gambar dari unggahan yang Denny Siregar di akun @Dennysiregar7.
"Saya simpan pernyataan rasis perusak psikis anak-anak di pondok tahfidz. Postingan di fb, mungkin sudah dihapus," begitu tulis akun @cebonginsaf3.
saya simpan pernyataan rasis perusak psikis anak-anaku di pondok tahfizdz.!
suatu saat jika negri ini bergejolak,, akan kami kejar walaupun ke lobang biyawak.! pic.twitter.com/NKWKfdTe3Y— raffatarsya2 (@cebonginsaf3) July 1, 2020
Baca Juga: Sepatu Bolong Wali Kota Padang Rampas Perhatian Netizen, Tuai Pujian hingga Disebut Model Pencitraan
Sebagaimana diberitakan Galamedia News dengan judul 'Merasa Dihina Denny Siregar, Santri di Tasikmalaya Ambil Langkah Hukum', media tersebut mencoba menelusuri unggahan yang sempat ditampilkan oleh akun itu.
Penelusuran di akun Twitter dan Facebook Denny Siregar sudah tak ditemukan lagi unggahan yang dimaksud oleh para santri.
Hingga saat ini belum dipastikan apakah unggahan yang viral di media sosial itu memang ditulis oleh Denny Siregar atau bukan.
Tapi, para santri di Tasikmalaya tetap beraksi. Hari ini mereka menggelar aksi unjuk rasa dan melaporkan ke pihak kepolisian setempat.***