Network
INDRAMAYUHITS - Para Jawara Bekasi sampaikan aspirasi kepada Gubernur Jawa Barat Mochamad Ridwan di Islamic Center Kota Bekasi.
Dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan perwakilan dari Jawara Bekasi menyampaikan beberapa poin kepada Kang Emil, sapaan akrabnya.
Dalam kesempatan itu Ridwan Kamil menyampaikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat akan menampung dan mendukung segala aspirasi untuk memajukan Kota dan Kabupaten Bekasi.
Dalam suasana akrab dan penuh kekeluargaan perwakilan dari Jawara Bekasi menyampaikan beberapa poin kepada Kang Emil, sapaan akrabnya.
Dalam kesempatan itu Ridwan Kamil menyampaikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat akan menampung dan mendukung segala aspirasi untuk memajukan Kota dan Kabupaten Bekasi.
Apalagi, kata dia, ini menjadi momentum tepat menyusul situasi penyebaran Covid-19 yang mulai membaik.
"Jadi tadi kalau ada aspirasi masjid, atau organisasi kita mau kembangkan ke desa, silat atau apapun saya mau dukung mumpung situasi sudah membaik. Jadi ini bukan yang pertama, ke depannya kita ngobrol lagi apa yang bisa disinergikan," ujar Kang Emil dilansir Indramayu Hits dari laman resmi Pemprov Jabar, Senin 21 Februari 2022.
"Jadi tadi kalau ada aspirasi masjid, atau organisasi kita mau kembangkan ke desa, silat atau apapun saya mau dukung mumpung situasi sudah membaik. Jadi ini bukan yang pertama, ke depannya kita ngobrol lagi apa yang bisa disinergikan," ujar Kang Emil dilansir Indramayu Hits dari laman resmi Pemprov Jabar, Senin 21 Februari 2022.
Baca Juga: Enak dan Mudah, Masukan Sandwich Omelet dalam Menu Alternatif Sarapan, Begini Cara Bikinnya!
Selain itu, tindak lanjut dari aspirasi ini merupakan bentuk permintaan maaf atas program-program di Jawa Barat yang sempat tertunda. Tertundanya beberapa program ini di luar kemampuan karena pandemi Covid-19.
Menurut Gubernur, akibat pandemi Covid-19, Pemda Provinsi Jawa Barat kehilangan potensi pendapatan yang cukup besar. Padahal pendapatan tersebut sudah direncanakan untuk beberapa program pembangunan maupun sosial.
"Jadi banyak cita-cita terhalang, tapi kan kita harus mendahulukan urusan nyawa dibanding yang lainnya. Harusnya tahun ini membangun masjid, jembatan, memberikan bantuan organisasi-organisasi tapi semua terkendala oleh Covid-19," jelas Gubernur.
"Sekarang sedang berproses, tapi dapat ujian Covid-19. Pelayanan jadi berkurang itulah kenapa saya memohon maaf atas kekurangan itu, mudah-mudahan di 2022-2024 di sisa masa jabatan saya ingin memperbaiki kekurangan itu khususnya di Bekasi," pungkasnya.
