Hindari Varian Omicron, Semua Alun-alun di Jabar Ditutup Saat Libur Nataru

- 24 Desember 2021, 18:48 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil /Dok. Humas Pemprov Jabar

Pemprov Jawa Barat, sambungnya, akan melakukan pengetatan di tempat-tempat wisata. Misalnya dengan pengawasan penggunaan aplikasi PeduliLindungi dan pembatasan kapasitas pengunjung.

“Hal itu sebagai dasar untuk menyeleksi orang-orang yang punya potensi Covid-19 bisa diskrining melalui aplikasi tersebut juga karena sudah melakukan vaksin kurang lebih dua kali,” ujarnya. 

Baca Juga: Lowongan kerja Desember 2021 Kementerian Kelautan dan Perikanan Buka 2 Formasi, Ditutup 4 Hari Lagi

Lebih lanjut dia menyampaikan, Bersama unsur TNI Polri juga siap disiagakan pasukan untuk mengantisipasi pergerakan orang.

Denga pengamanan di berbagai titik strategis, dikombinasikan dengan random antigen untuk memastikan yang berpergian itu aman, juga ada vaksinasi yang sifatnya situasional. 

Piahknya memastikan akan memberikan rasa aman kepada masyarakat. Misalnya, bagi umat Kristiani diharapkan bisa beribadah dengan aman dan nyaman di momen Hari Raya Natal.

Baca Juga: Profil KH Yahya Cholil Staquf, Kiprah Internasionalnya Mentereng 

Berdasarkan laporan dari intelijen, masyarakat, dan semua pihak, Jawa Barat cenderung kondusif, sehingga dipersilakan warga Kristiani natal dengan aman dan tenang.

“Dijamin seribu persen keamanannya oleh negara melalui personel yang lebih dari 170.000 yang disiapkan dari seluruh Indonesia termasuk di Jawa Barat," lanjut dia. 

Meskipun demikian, tetap ada pembatasan kapasitas jemaat yang bisa beribadah di gereja, mengingat pandemi Covid-19 masih belum berakhir sepenuhnya.

Halaman:

Editor: Kalil Sadewo

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah