Network
PR INDRAMAYU - Sempat viral video penumpang mobil memaki kepada petugas kepolisian ketika diminta putar balik di perbatasan Bogor-Sukabumi akhirnya minta maaf.
Berawal dari pengendara mobil berplat B melakukan perjalanan saat adanya penyekatan mudik.
Ketika diberhentikan dan diminta putar balik, penumpang yang duduk di depan dan belakang marah dan memaki petugas kepolisian.
Baca Juga: Cek Fakta: Beredar Video di Media Sosial Gambarkan Kemacetan Panjang di Jalur Puncak Bogor
Sempat terjadi cekcok, kedua penumpang tersebut berusaha menghalau petugas yang tengah merekam keduanya. Namun tak berhasil dan berujung dengan lontaran kata kasar.
Diketahui penumpang tersebut merupakan keluarga pemudik bernama Raminto dan Hesti, warga asal Bekasi Selatan.
Menyesali perbuatannya, keduanya menyampaikan permohonan maaf kepada petugas kepolisian karena telah mengucapkan kata-kata yang tidak pantas.
Baca Juga: Ramalan Shio Senin 17 Mei 2021: Keberuntungan Tidak Berpihak pada Shio Ini
Diketahui, video permohonan maaf Raminto dan Hesti diunggah oleh akun Twitter @Namaku_Mei pada Minggu, 16 Mei 2021 malam.
Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari seputarcibubur.pikiran-rakyat.com, Raminto dan Hesti menyampaikan permohonan maafnya di hadapan Kapolres Sukabumi AKBP M Lukman Syarif di Mapolres Sukabumi.
“Kami Raminto dan Hesti memohon maaf sebesar-besar ya kepada institusi Polri, khususnya kepada Briptu Febio Marcelino atas perbuatan dan ucapan saya yang tidak pantas terhadap dirinya yang sedang bertugas di perbatasan Bogor-Sukabumi,” kata keduanya dalam video tersebut.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kota Bandung Hari Ini, 17-22 Mei 2021
Raminton dan Hesti membenarkan bahwa yang mereka lakukan adalah salah.
Keduanya mengakui bahwa tindakan yang dilakukannya termasuk melanggar ketentuan hukum.
Dengan itu, mereka berharap kepada jajaran kepolisian, dan khususnya kepada Briptu Febio Marcelino selaku petugas kepolisian yang mereka maki agar memaafkan perbuatan dan ucapan mereka.
Baca Juga: Manfaat Sering Membaca Surat Al Ikhlas, Memperbanyak Rezeki hingga Menutup Dosa
“Semoga institusi Polri beserta jajarannya dan Briptu Febio Marcelino memaafkan kami,” ucap keduanya.
“Kami berjanji tidak akan mengulangi perbuatan tersebut dan akan berintropeksi ke depannya,” sambungnya.
Disclaimer: Artikel ini telah tayang di seputarcirebon.pikiran-rakyat.com berjudul “Pemaki Petugas di Pos Penyekatan Bogor Sukabumi Akhirnya Minta Maaf”.***
