Keren! Camilan dan Kerupuk Produk UMKM Asal Jawa Barat Tembus ke Pasar Korea Selatan

- 4 April 2021, 10:33 WIB
Ilustrasi Keripik Singkong. Produk UMKM keripik dan camilan asal UMKM Jawa Barat berhasil tembus ke pasar Korea Selatan.*
Ilustrasi Keripik Singkong. Produk UMKM keripik dan camilan asal UMKM Jawa Barat berhasil tembus ke pasar Korea Selatan.* /Bagus Kurniawan/Freepik: jcomp

PR INDRAMAYU - Provinsi Jawa Barat (Jabar) selain terkenal dengan tempat wisatanya, ternyata juga terkenal dengan produk-produk UMKMnya.

Ada 5 produk cemilan UMKM asal Jawa Barat  yang ternyata bisa tembus ke pasar Korea Selatan.

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Antara, lima produk tersebut yaitu keripik singkong, ubi, tempe, pisang, dan kerupuk kulit.

Baca Juga: Bongkar Isi Souvenir Pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halilintar, Melaney Ricardo: Gokil Banget!

Lima produk tersebut ternyata produk-produk yang banyak disukai oleh pasar di Korea Selatan.

5 UMKM yang memproduksi camilan ini merupakan hasil pendampingan dari program UMKM Juara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar.

“Totalnya (yang akan diekspor) adalah sebanyak tiga container, satu kontainernya sekitar 20 ton. Kalau dirupiahkan sekitar Rp850 juta,” terang Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Provinsi Jawa Barat Kusmana Hartadji di Kota Bandung, Satu 3 April 2021.

Baca Juga: 5 Produk UMKM Jawa Barat Tembus Pasar Korea Selatan, Kadis KUK Jabar: 3 Kontainer akan Diekspor

Pada acara Karya Kreatif Jabar 2021 dan Pemekaran Kerajinan Jabar “UKM Jabar Paten” dalam rangka Kampanye Gernas BBI yang dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki, Kusmana menjelaskan dorongannya untuk UMKM.

Kusmana mengatakan bahwa pihaknya terus memberikan dorongan untuk peningkatan kualitas produk dari UMKM.

Hal ini dilakukan agar dapat mendorong UMKM lokal bisa tembus di pasar luar negeri.

Baca Juga: Myanmar Memanas! Pihak Militer Diduga Memburu 20 Kritikus, Begini Penjelasannya

Gernas BBI sendiri adalah Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, ini merupakan suara gerakan semangat bersama-sama yang menciptakan sinergisitas sebagai upaya untuk memulihkan perekonomian nasional melalui penguatan UMKM lokal.

Terkait ekspor 5 cemilan UMKM ke Korea Selatan, Kusmana menjelaskan bahwa hal tersebut dapat dilakukan setelah melakukan kajian terkait kebutuhan pasar global.

“Lalu juga dengan diaspora, selain dengan ITPC,” katanya.

Baca Juga: Lirik Lagu Cinta Tanpa Syarat, Persembahan Anang dan Ashanty untuk Pernikahan Aurel Hermansyah dan Atta Halili

Hasil tersebut menunjukkan bahwa warga Korea Selatan lebih menyukai makanan-makanan cemilan, apalagi saat musim dingin.

“Ini karena cocok untuk pasangan minuman penghangat,” jelasnya.

5 UMKM yang terpilih tadi merupakan hasil kurasi dari program UMKM juara yang diikuti hingga 3.000 UMKM.

Baca Juga: Begini Dugaan Penyebab Tabrakan 2 Kapal di Indramayu yang Sebabkan 17 ABK Hilang

Pendampingan terhadap UMKM tersebut dilakukan selama 6 bulan pada program ini.

“Jadi yang diekspor ini dikurasinya di UMKM Juara,” katanya.

UMKM juara adalah mereka yang harus mampu membuat produknya sendiri, mampu juga untuk terus berlanjut memiliki omzet yang baik, dari itu semua lah terpilih 5 UMKM di atas.

Baca Juga: 10 Kabupaten di Jawa Barat dengan Kasus Aktif Covid-19 Tertinggi, Indramayu 2060 Pasien Dirawat

Setelah terpilih, pihaknya menggandeng pemasok ekspor untuk membantu persiapan para UMKM yang telah dikurasi.

Perusahaan yang digandeng itulah yang membantu perizinan legalitas sehingga UMKM lokal dapat mengirimkan produknya ke luar negeri.***

 

 

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah