Jadi Korban Kelalaian Panggilan Darurat Rumah Sakit, Remaja Ini Luapkan Kekesalannya di Facebook

- 23 Juli 2020, 09:32 WIB
Berusaha selamatkan nyawa sang ayah dengan panggilan darurat, wanita muda Thailand ini mendapat perlakuan tidak enak dari operator telepon
Berusaha selamatkan nyawa sang ayah dengan panggilan darurat, wanita muda Thailand ini mendapat perlakuan tidak enak dari operator telepon /Facebook.com/@Pronrawin Ongpisut

PR INDRAMAYU - Seorang remaja di provinsi Ratchaburi, Pronrawin Ongpisut menjadi korban kelalaian petugas operator salah satu rumah sakit di Thailand.

Bagaimana tidak, gadis berumur 18 tahun ini harus menanggung sedih dan juga kekesalan karena ayah yang ia sayangi meninggal dunia akibat kelalaian petugas operator tersebut.

Cerita yang dibagikannya lewat sosial media Facebook itu bermula saat dirinya meminta pertolongan kepada pihak rumah sakit pada Minggu, 19 Juli 2020 lalu.

Baca Juga: Boy William Dicecar 30 Pertanyaan oleh Penyidik, Mengaku Bakal Lebih Hati-hati Terima Endorse

Ia menelepon layanan panggil darurat ke nomor hotline 1699 untuk membantunya mengatasi masalah kesehatan sang ayah yang sakit parah.

Bukannya segera mendatangkan bantuan yang diperlukan oleh Pronrawin, operator tersebut malah melakukan hal yang membuat wanita mudah itu naik pitam.

"Hari ini (Minggu) pukul 07.10 pagi, Ayah terlihat tidak bisa bernafas. Wajahnya juga sangat pucat. Jadi ia memutuskan melakukan panggilan rumah sakit 1699 pada pukul 07.13.

Baca Juga: Denda Tidak Bermasker di Kota Ini Lebih Murah dari Aturan Pemprov Jabar, Bagaimana dengan Indramayu?

"Tapi setelah itu, sakit sang ayah semakin memburuk sehingga tidak bisa melakukan panggilan telepon lagi," jelas Pronrawin memulai ceritanya.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah