PR INDRAMAYU – Pejabat Korea Utara menanggapi komentar Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, terkait uji coba rudalnya yang dianggap melanggar resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (DK PBB).
Dalam pernyataannya, pejabat Korea Utara (Korut) mengecam komentar Presiden AS, Joe Biden tersebut berkaitan dengan uji coba rudal yang dianggap melanggar resolusi DK PBB.
Presiden AS, Joe Biden menyatakan, uji coba rudal Korea Utara itu dianggap melanggar resolusi DK PBB, dan menurut pejabat Korut itu berpotensi memicu uji coba selanjutnya.
Baca Juga: Dahnil Anzar Simanjuntak Ungkap Alasan Prabowo Beri Senjata Tradisional Saat Berdiplomasi
Pejabat Korea Utara, Ri Pyong Chool, angkat bicara pada Sabtu, 27 Maret 2021 terhadap kecaman yang dilontarkan Joe Biden tersebut.
Sebelumnya, pada Kamis, 25 Maret 2021 lalu, Korea Utara meluncurkan dua rudal dari pantai timurnya ke Laut Jepang atau yang dikenal sebagai Laut Timur di Korea.
Setelah peluncuran, Joe Biden menyebut uji coba rudal itu sebagai pelanggaran resolusi DK PBB dan menyarankan negara yang terisolasi itu agar tidak meningkatkan pengujian militer.
Baca Juga: Korea Selatan Senang Investasi di Jawa Barat, Ridwan Kamil Sampaikan Terima Kasih
Presiden AS juga memperingatkan bahwa, akan ada tanggapan jika mereka memilih untuk meningkatkan uji senjata.