Ribuan Orang di Yunani Tolak Wajib Divaksin Covid-19 hingga Berakhir Ricuh

12 September 2021, 14:00 WIB
Ilustrasi vaksinasi Covid-19. Ribuan orang di Yunani menolak untuk menerima vaksin Covid-19 hingga terjadi aksi demonstrasi. /Kfuhlert/Pixabay/

PR INDRAMAYU - Belum lama ini, terjadi kericuhan di Yunani yang memprotes dan menolak penyuntikkan vaksinasi menjadi sebuah keharusan.

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Channel News Asia, hal itu terjadi di daerah Thessaloniki pada 11 September waktu setempat.

Akibatnya, polisi menembakkan gas air mata dan water cannon untuk membubarkan demonstrasi yang berjumlah ribuan orang itu.

Baca Juga: Jadwal Acara TV Minggu 12 September 2021: GTV, NET TV, Trans 7, Trans TV

Pihak berwenang mengatakan pengunjuk rasa melemparkan suar atau flare ke aparat di kota terbesar kedua di Yunani itu.

Kejadian anarkis itu karena pihak keamanan memblok pendemo yang ingin menuju daerah Perdana Menteri Kyriakos Mitsotakis akan menyampaikan pidato ekonomi tahunannya.

Pada pidato tahunan itu biasanya akan menarik kerumunan demonstran hingga polisi yang diturunkan ke jalan dengan jumlah sekira 15.000 orang.

Baca Juga: Prediksi Spezia vs Udinese di Serie A Italia Lengkap dengan Prakiraan Susunan Pemain

Termasuk serikat pekerja, juga turut ikut dalam demonstrasi tentang berbagai isu mulai dari kebijakan ekonomi hingga vaksin Covid-19 di negara tersebut.

Sebelumnya, terjadi unjuk rasa pada Juli lalu untuk memprotes pemerintah yang mewajibkan vaksinasi kepada tenaga kesehatan dan panti jompo.

Pihak berwenang juga menyarankan vaksin bisa menjadi wajib untuk kelompok lain juga seperti guru.

Baca Juga: Jadwal Vaksin Covid-19 di Bekasi 13 dan 14 September 2021 dengan Jenis AstraZeneca

"Ya untuk (wajib melakukan) vaksin, tapi tidak wajib," tutur federasi pekerja rumah sakit umum (POEDYN).

Sementara itu, pemerintah telah menangguhkan hampir 6.000 tenaga medis yang belum divaksin pada 1 September lalu.

Kemudian, awal bulan lalu jika pihak kesehatan masih enggan untuk disuntik vaksin akan diberikan sanksi berupa skorsing.

Baca Juga: Prediksi Granada vs Real Betis di La Liga Dilengkapi Head to Head dan Susunan Pemain

Terkait hal tersebut, POEDYN cemas jika total 10.000 stafnya akan diberi sanksi itu sebab kasus Covid-19 masih terbilang tinggi.

Hingga kini, sudah 5,7 juta orang Yunani atau 55 persen dari populasi, telah divaksinasi dengan dosis penuh.

Sedangkan 59 persen telah menerima dosis pertama.

Baca Juga: Prediksi AC Milan vs Lazio di Serie A Italia, Dilengkapi Head to Head dan Prakiraan Susunan Pemain

Selain itu, Yunani mencatat 2.197 infeksi baru yang dikonfirmasi pada hari Sabtu, dan 39 kematian.***

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Chanel News Asia

Tags

Terkini

Terpopuler