PR INDRAMAYU – Nasib nahas menimpa seorang wanita di Tiongkok.
Niatnya ingin beli handphone dengan merek iPhone 12 Pro Max 256 GB, tidak dapat terwujud.
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman website Worldofbuzz.com, hal tersebut dialami oleh seorang wanita bermarga Liu yang berasal dari Provinsi Annui Tiongkok Timur.
Baca Juga: KABAR GEMBIRA! Berlaku 1 Maret, Beli BBM Pakai Aplikasi My Pertamina Lebih Murah
Ia memposting video di Weibo, tentang kemalangan yang dialaminya ke situs media sosial China, Weibo.
Pasalnya dia merasa kesal dan kecewa karena telah menghabiskan uangnya sebanyak 10.099 yuan atau Rp22.343.520.54 untuk membeli iPhone 12 Pro Max 256 GB dari situs resmi Apple Store.
Setelah mentransfer uangnya untuk membeli iPhone tersebut, ia justru mendapatkan kiriman parsel dengan sekotak minuman rasa apel di dalamnya.
Baca Juga: Berawal dari Iseng, Hendra Kurnia Bawa Jakarta Lebih Hijau dengan Pertanian
Sebelumnya, wanita bermarga Liu ini membeli iPhone tesebut dari situ resmi Apple store pada tanggal 16 Februari 2021.
Kemudian 2 hari setelah pemesanan tersebut, Liu menerima parsel yang dia anggapnya adalah barang yang dia pesan.
Tetapi setelah Liu membuka parsel tersebut, dia amat kaget sekaligus kecewa karena barang yang dia inginkan malah diganti dengan parsel yang berisi minuman apel.
Baca Juga: Dinyanyikan Ryeowook Super Junior, Ini Lirik Lagu Terlanjur Mencinta oleh Tiara Andini
Setelah dikonfirmasi oleh Liu, pihak Apple mengucapkan itu bukanlah kesalahan mereka, melainkan pasti adanya kecurangan selama pengiriman paket tersebut.
Menurut penuturan Liu, jika kurir yang mengantarkan paket tersebut hanya meletakkan paket pesanan Liu di loker parsel yang ada di komplek perumahannya.
“Kurir mengatakan dia meletakkan paket itu di loker parsel di komplek perumahan saya, dan saya tidak mengeluh,” ucap Liu PikiranRakyat-Indramayu.com dari laman website Worldofbuzz.com.
Baca Juga: Simak! Mulai 2025 Kendaraan Berusia 10 Tahun ke Atas Dilarang Melintas Dijalanan Jakarta
Atas kejadian yang menimpanya tersebut, Liu kemudian melaporkannya kepada polisi setempat, dan polisi pun mulai melakukan penyelidikan.
Berdasarkan penyeledikannya, Polisi kemudian merilis pernyataan mereka pada 25 Februari 2021 yang mengatakan bahwa kasus tersebut merupakan salah satu pencurian.
Selain itu, pihak Apple dan perusahaan kurir Express Mail Service (EMS) yang mengirimkan paket tersebut juga telah melakukan penyelidikan tentang bagaimana insiden itu terjadi.
Baca Juga: Viral Video TikTok Komika Dzawin Beberkan Prinsip Hidup: Sibuk Itu Asyik Bro
Semua orang berharap Liu akan menerima kompensasi atau penggantian untuk iPhone 12 Pro Max yang harusnya sampai ke tangannya, dan pelakunya harus diadili.***