Dokter Ungkap Bahaya Berbicara di Transportasi Umum saat Pandemi, 'Pakai Kode Mata Saja'

- 21 November 2020, 15:46 WIB
Ilustrasi penumpang kereta, transportasi umum.
Ilustrasi penumpang kereta, transportasi umum. /Pixabay/Engin_Akyurt/

PR INDRAMAYU – Seiring mulai berjalannya era normal baru pasca pandemi Covid-19, aktivitas perlahan mulai kembali lagi seperti biasanya.

Namun walau sudah kembali lagi ke semula tetap harus menjaga dan mematuhi protokol kesehatan.

Hal tersebut dibenarkan oleh seorang Dokter spesialis penyakit dalam pada Junior Doctor Network dr Edward Faisal.

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs Antara, beliau menyarankan masyarakat saat berada di dalam angkutan transportasi publik tidak berbicara guna mencegah penyebaran virus corona tipe baru.

Baca Juga: Kesal Digeber Kencang, Pengemudi Ayla Tabrakkan Mobilnya ke Motor Honda CBR, Harganya Bikin Menangis

Hal tersebut dikarenakan ada tetesan atau droplet kecil yang keluar dari mulut seseorang dan dapat bertahan 15 menit sebelum jatuh.

“Untuk penumpang yang mengobrol, sebenarnya secara penelitian, dia akan mengeluarkan droplet kecil selama 15 menit. Ini menurut CDC, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit yang di Amerika.” kata Edward

Edward menambahkan, itulah pentingnya penggunaan masker untuk menahan laju droplet, dengan demikan untuk menghindari hal tersebut lebih baik tidak ngobrol.

Baca Juga: Bisa Cegah Kanker jadi Salah Satu dari 7 Manfaat Ikat Tuna, Simak Penjelasannya

Halaman:

Editor: Evi Sapitri

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah