PR INDRAMAYU – Menjelang peringatan hari raya Idul Adha, menyembelih hewan kurban menjadi ibadah yang dianjurkan oleh umat Islam termasuk di Indonesia.
Setiap berkurban saat Idul Adha, sebagian masyarakat muslim di Indonesia belakangan ini sering menjual kulit dan kepala hewan kurban dengan berbagai alasan.
Penjualan organ-organ tubuh lainnya seperti tanduk, kaki dan jeroan hewan kurban sering dipraktekkan oleh masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini: Sumarno Jatuh ke Jurang, Usaha Aldebaran Kembali Sia-sia?
Lantas bagaimana hukum menjual kulit atau organ tubuh hewan kurban dalam Islam?.
Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com melalui situs Kemenag, ada beberapa alasan yang melatarbelakangi masyarakat Islam Indonesia menjual kulit dan beberapa organ tubuh hewan kurban.
Seperti alasan jumlah kurban terlalu banyak sehingga tidak punya banyak waktu untuk mengurus kulit hewan tersebut.
Baca Juga: Brahim Diaz Akan Lanjutkan Masa Baktinya di AC Milan, Real Madrid Meminta Hal Ini
Ada juga yang menjual kulit hewan kurban untuk menghemat biaya operasional.