Ingat! Jangan Lakukan Aktivitas ini, Jika tak Ingin Tertular Virus Corona

18 September 2020, 17:13 WIB
Ilustrasi penelitian Covid-19./PEXELS/Edward Jenner /

PR INDRAMAYU - Munculnya Covid-19 di dunia termasuk Indonesia, berbagai dampak dan permasalahan timbul.

Apalagi, saat ini klaster penyebaran Covid-19 di Indonesia sangat beragam, mulai dari perkantoran, transportasi umum, hingga yang terkini adalah klaster keluarga.

Baru-baru ini sebuah penelitian telah menemukan beberapa aktivitas yang paling berisiko memicu penyebaran Covid-19.

Baca Juga: Selain Kasus Mutilasi Berdarah, Megahnya Apartemen Kalibata juga Sarang Prostitusi

Mulai dari aktivitas yang sangat berisiko hingga sangat kecil risikonya terpapar virus berbahaya ini. 

Dilansir PikiranRakyat-Indramayu.com dari Ssitus RRI dalam laporan Huffpost pada, Jumat (18 September 2020) berikut aktivitas-aktivitas yang dapat memicu penyebaran covid-19 dengan mudahnya masuk ke dalam tubuh.

Aktivitas pertama yang sangat rentan menyebarkan virus dari satu orang ke orang lain adalah klub malam.

Baca Juga: Warga Bandung Catat Jam nya! Berikut Penjelasan Sistem Buka Tutup yang Berlaku

Tidak hanya itu, aktivitas yang rentang menyebarkan virus ialah menonton konser atau hangout bersama teman, menghadiri pesta dalam ruangan, mengunjungi bar dalam ruangan, datang ke acara olahraga, dan mengunjungi tempat ibadah.

Selain itu, ada juga kegiatan yang dikhawatirkan berisiko yaitu menghadiri acara pernikahan, pemakaman, berpelukan, berjabat tangan, melepas masker di sembarang tempat, pergi dengan orang baru, datangi taman hiburan, dan makan di prasmanan. 

Sementara itu, aktivitas berisiko menengah, yakni menginap di hotel, mengadakan pesta makan malam di ruangan kecil, berenang di kolam renang umum, belanja di swalayan, potong rambut, naik pesawat, dan sekolah.

Baca Juga: Bukan Scuba, Berikut 3 Jenis Masker yang Efektif Cegah Penularan Covid-19

Namun, ada juga aktivitas yang sangat kecil risikonya terpapar Covid-19, yaitu beli makanan di restoran tapi makannya di rumah, berolahraga di luar ruangan, bermain tenis, golf, membiarkan teman mandi di kamar mandi rumah Anda, pergi ke pom bensin, berkemah, dan membiarkan anak bermain dengan yang lebih tua.

Aktivitas berisiko rendah lainnya meliputi pergi ke pantai, belanja makanan, makan di luar ruangan, mengunjungi perpustakaan atau museum, pergi satu malam, mengunjungi dokter, pergi berlibur bersama keluarga, atau sekadar jalan-jalan di tengah kota.

"Di dalam bar, orang-orang berdesakan dan secara tidak langsung mereka menempati area yang berventilasi buruk. Beda dengan Anda berada di ruangan sedikit orang, ventilasi baik, maka risikonya akan lebih ringan," tutur Quentin Leclerc, peneliti PhD dalam pemodelan matematika penyakit menular.

Baca Juga: Biodata Lengkap LAS Tersangka Mutilasi Kalibata, Berawal Jadi Pelakor Hingga Pembunuh

Jadi, cobalah untuk tidak beraktifitas dengan suatu kegiatan yang memang sangat berisiko anda terpapar virus tersebut yah.***

Editor: Evi Sapitri

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler