Berapa Asupan Harian Vitamin C yang Ideal? Simak Penjelasan Ahli Gizi Berikut!

8 Desember 2020, 08:10 WIB
Ilustrasi Vitamin C /Photo Mix/pixabay

PR INDRAMAYU – Vitamin C memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Di antara manfaat itu adalah bisa mencegah peradangan, stres, antibakteri, juga sebagai antioksidan.

Berdasarkan anjuran Kementerian Kesehatan, jumlah asupan harian vitamin tersebut ditentukan sesuai umur dan jenis kelamin.

Dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari situs ANTARA, hal ini disampaikan Prof. Dr. dr. Saptawati Bardosono, M.Sc. dari Perhimpunan Nutrisi Indonesia.

Baca Juga: JADWAL BOLA TV Liga Champions Rabu-Kamis, 9-10 Desember 2020: MU, PSG, Barcelona, Juventus

Sebagai contoh, lelaki berusia 16-80 tahun membutuhkan asupan 90 mg vitamin C per hari. Adapun perempuan dengan rentang usia sama membutuhkan asupan vitamin itu 75 gram per hari.

Kadar vitamin C dalam tubuh perlu untuk dipertahankan dalam rangka memberikan efek kesehatan optimal. Vitamin C pun dianggap sebagai zat gizi esensial yang wajib dipenuhi dari makanan sehari-hari.

Buah dan sayur secara alami memasok kebutuhan vitamin C. Di antaranya adalah jambu biji (125 mg/buah), jeruk (70 mg/buah), kembang kol (50 mg/buah) dan brokoli 80 mg.

Baca Juga: Sikapi Kekurangan dan Kelebihan Diri, Begini Kata Penyanyi Melly Goeslaw

"Konsumsi vitamin C dapat disesuaikan berdasarkan aktivitas yang dilakukan setiap hari.

“Asupan vitamin C dari makanan bisa mencapai 200 mg/hari, tapi untuk anak muda yang aktif dan sering melakukan latihan fisik, jumlah tersebut belum bisa mencukupi," tutur Saptawati pada Senin 7 Desember 2020.

Bagi kaum muda yang aktif beraktivitas, kebutuhan asupannya adalah 500-1000 mg/hari. Hal ini penting untuk mencegah gangguan pernapasan.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Pemilik Kartu BPJS Dapat Bantuan Rp2,4 Juta? Simak Faktanya

"Yang banyak membutuhkan vitamin C adalah mereka yang sering mengonsumsi makanan yang tidak segar dan makanan yang tidak mengandung sumber vitamin C," ujar Saptawati.

Asupan vitamin C juga dibutuhkan mereka yang tidak menerapkan pola hidup sehat seperti merokok, sering meminum alkohol, serta tidak pernah berolahraga.

"Dengan kondisi cuaca yang tidak menentu serta ditambah dengan polusi, vitamin C menjadi penting untuk menjaga kondisi tubuh.”

Baca Juga: Pilkada Serentak 2020 Digelar Rabu Besok, Ridwan Kamil Imbau Masyarakat Terapkan Protokol Kesehatan

Cara mengetahui cukup atau tidaknya vitamin C yang dikonsumsi adalah dengan mencatat buah dan sayur yang telah dimakan. Ahli gizi itu menganjurkan agar mengonsumsi 3 porsi buah dan sayur menyesuaikan dengan kebutuhan.

"Bila dibutuhkan, kita dapat memperoleh vitamin C dari makanan dan minuman yang telah melewati proses penambahan mikronutrien.

“Misalnya seperti jus jeruk atau minuman yang mengandung jeruk dengan melihat label kemasannya untuk mengetahui kandungannya. Untuk dosis yang lebih tinggi, dianjurkan juga untuk mengonsumsi suplemen vitamin C," tuturnya.***

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler