Network
“Kita membutuhkan lebih banyak tokoh perempuan dalam posisi pengambilan keputusan terutama mengenai isu-isu penting saat ini, seperti isu perubahan iklim, pemulihan kesehatan dan perekonomian di era pandemi dan isu kesetaraan,” ujar Chelsea Islan.
Ia juga mengatakan bahwa anak muda memerlukan sosok inspiratif yang mampu menjadi teladan terutama dalam memberikan arah bagi masa depan yang lebih baik.
Baca Juga: Anggap Hasil KLB di Sumut Tidak Sah, DPC Demokrat Kota Surabaya Tetap Akui AHY Sebagai Ketua Umum
“Dengan menyaksikan perempuan-perempuan tangguh dalam kepemimpinan mereka, anak muda di Indonesia terutama anak perempuan, akan mampu bermimpi dan meraih cita-cita,” ujarnya dikutip PikiranRakyat-Indramayu.com dari Antara.
Selain itu, Chelsea juga bergabung dalam kampanye media sosial yang digawangi oleh Badan PBB di Indonesia (UN) guna menghilangkan praktik “all males panel” atau panel diskusi publik tanpa perempuan.
Menurutnya, sangat penting memiliki lebih banyak representatif perempuan dalam proses pengambilan keputusan agar bisa menginspirasi kaum perempuan dan perempuan muda lainnya untuk beraksi dan berprestasi.
Baca Juga: Demokrat Pastikan Hasil KLB Partai di Sibolangit Tak Diterima Pemerintah, Ini Buktinya
Seruan pemeran film 3 Srikandi ini bagian dari komitmen kuat UNDP Indonesia dalam mengedepankan kesetaraan isu gender di Indonesia.
“UNDP berkomitmen kuat untuk melaksanakan kesetaraan gender dan mendukung kepemimpinan perempuan dalam pembangunan, termasuk dalam proses pengambilan keputusan,” kata Kepala Perwakilan UNDP Indonesia Norimasa Shimamura.
Chelsea Islan sendiri menjadi bagian dari UNDP Indonesia sejak 2008 untuk menjadi SDGs Mover atau tokoh penggerak isu Agenda Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainabel Development Goals.
